Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bulan Ramadan dikenal juga sebagai bulan suci. Pada bulan tersebut, umat Muslim di seluruh dunia akan melaksanakan ibadah puasa menahan lapar, dari sebelum terbitnya matahari sampai tenggelamnya fajar. Akan ada pahala dan surga yang dijanjikan oleh Allah SWT di bulan tersebut. Lantas, kira-kira kenapa umat Islam rindu bulan Ramadan?
Konsep Rindu dalam Agama Islam
Dalam bahasa Arab, rindu disebut sebagai syauq. Dikutip dari laman NU (Nahdlatul Ulama) Online, rindu dibedakan atas aspek manusiawi dan aspek syariat Islam. Aspek manusiawi mengarah kepada fitrah manusia untuk keinginan bertemu dengan seseorang yang dirindukan. Sementara dalam pada aspek Islam, kerinduan muncul akibat ikatan emosional maupun pengalaman yang membekas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam sebuah riwayat, Imam Al-Ghazali menjelaskan bahwa cinta dan rindu tidak bisa dipisahkan, “Ketahuilah! Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari rasa cinta, maka ia juga menepis rasa rindu. Karena rindu tidak dapat digambarkan kecuali terhadap orang atau kejadian yang dicintai”.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dari pemaparan tersebut, dapat dipahami bahwa rindu merupakan konsekuensi realistis dari sebuah cinta. Begitu pula dengan bulan Ramadan, perasaan rindu umat Muslim timbul akibat sebuah harapan untuk mengulang momen indahnya bulan puasa. Mengingat bulan Ramadan dianggap bulan suci dan hanya terjadi sekali setahun. Sehingga sangat wajar apabila para pemeluk agama Islam begitu menantikan kehadiran bulan penuh amalan tersebut.
Kenapa Orang Rindu Bulan Ramadan?
Bukan hanya manusia biasa, seorang ulama Yamamah, Yahya bin Abi Katsir, dilansir dari laman resmi Mahkamah Agung pernah mengatakan bahwa para salaf memanjatkan doa yang artinya, “Ya Allah, pertemukanlah diriku dengan bulan Ramadan, selamatkan bulan suci kepadaku, dan terimalah semua amalku di bulan tersebut”.
Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan kerinduannya terhadap bulan Ramadan melalui hadis yang diriwayatkan Imam Ahmad, “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban. Serta pertemukanlah kami di bulan Ramadan”.
Dalam riwayat lain, Rasulullah juga mengutarakan betapa melimpahnya pahala ketika bulan Ramadan. “Seandainya umat-Ku mengetahui apa yang ada pada bulan Ramadan. Maka sebenarnya mereka akan berharap Ramadan diselenggarakan satu tahun penuh. Karena surga berhias ketika menyambut bulan Ramadan”.
Tiada alasan yang membuat umat Islam tidak bersukacita menunggu datangnya bulan Ramadan. Karena Allah SWT. menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi siapa saja yang berbuat baik di bulan suci. Suasana sahur dan buka puasa bersama keluarga, menahan lapar dan dahaga, melaksanakan sholat Tarawih, serta tadarus membaca Alquran juga menjadi beberapa kehangatan yang tidak ditemui pada bulan lainnya.
Baca: Beberapa Bulan Lagi Puasa Ramadan 2023, Ini Prediksi Hari Pertamanya
8 Keutamaan Bulan Ramadan
Seperti disinggung sebelumnya, kenapa orang rindu bulan Ramadan didasari oleh banyak alasan. Dikutip dari situs Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, berikut manfaat yang akan diperoleh manusia ketika waktu telah memasuki bulan puasa.
1. Bulan Pengampunan
“Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadan lantaran keimanannya dan mengharap ridho Allah, maka dosa-dosanya akan diampuni” (HR. Imam Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud).
2. Pahala Dilipatgandakan
“Pahala amalan sunnah pada bulan Ramadan dianggap sama dengan ibadah wajib” (HR. Baihaqi dan Ibnu Khuzaimah).
3. Pintu Neraka Ditutup dan Pintu Surga Dibuka Lebar-lebar
“Pintu surga terbuka, pintu neraka tertutup, dan setan-setan dibelenggu pada bulan Ramadan” (HR. Muslim).
4. Keutamaan Bulan Ramadan - Turunnya Lailatul Qadar
“Pada malam itu, turunlah malaikat Jibril dan malaikat-malaikat lainnya atas izin Allah untuk mengatur segala urusan. Malam itu dipenuhi kesejahteraan sampai terbit sang fajar” (QS, Al-Qadr ayat 4-5).
5. Tubuh Menjadi Sehat
“Berpuasalah kalian, niscaya akan sehat” (HR. At-Thabrani dalam Mu’jam al-Awsath).
6. Harapan Kehidupan
“Setiap orang yang berpuasa akan memperoleh kebahagiaan, yakni ketika berbuka puasa dan bertemu Tuhan” (HR. Bukhari).
7. Keutamaan Bulan Ramadan - Masuk Surga Jalur Khusus
“Pintu khusus (Rayyan) menuju surga itu akan dilalui oleh orang-orang yang berpuasa di hari kiamat nanti, tidak boleh selain mereka. Tatkala mereka dipanggil, akan segera bangkit dan masuk, kemudian pintunya ditutup” (HR. Bukhari).
8. Seperti Minum Air dari Telaga Nabi Muhammad SAW.
“Allah memberi pahala kepada manusia yang memberi buka puasa walaupun hanya sebutir kurma, sesisip susu, atau seteguk air. Maka Allah akan memberinya ganjaran berupa minum seteguk air dari telaga di mana ia tidak akan lagi merasa haus sampai masuk surga” (HR. Ibnu Khuzaimah dan Baihaqi).
Demikian penjelasan mengenai alasan kenapa orang rindu bulan Ramadan? Berdasarkan hadits dan ayat suci Al-Quran. Dengan berbagai keutamaan bulan Ramadan, pantas saja jika umat Islam begitu tidak sabar menantikan bulan suci yang datang setahun sekali itu. Wallahu ‘alam.
MELYNDA DWI PUSPITA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.