Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

sains

Dihidupkan Pakai AI, Lagu Now and Then The Beatles Masuk Nominasi Grammy

Lagu terakhir The Beatles berjudul 'Now and Then', yang telah direstorasi tahun lalu dengan bantuan AI, bersaing dengan lagu modern di Grammy 2025.

10 November 2024 | 13.50 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - The Beatles masuk nominasi dua penghargaan Grammy 2025 atau hampir 50 tahun setelah kelompok musik itu resmi bubar. Lagu terakhir mereka, berjudul 'Now and Then', yang telah direstorasi tahun lalu dengan bantuan kecerdasan buatan (AI), berada di antara daftar nominasi yang diumumkan Jumat, 8 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

'Now and Then' milik The Beatles bersaing dengan karya modern dalam kategori Record of the Year, bersaing dengan lagu-lagu milik Beyonce, Charlie XCX, Billie Eilish, dan Taylor Swift. 'Now and Then' juga dinominasikan sebagai Best Rock Performance bersama antara lain lagu milik Green Day, Pearl Jam, dan The Black Keys.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dirilis pada November 2023, lagu 'Now and Then' adalah pada mulanya berupa sebuah demo yang direkam John Lennon pada akhir 1970-an. Dituturkan The Verge, rekaman ini, seperti halnya 'Free As a Bird' dan 'Real Love', diberikan kepada tiga mantan personel The Beatles yang tersisa pada 1990-an (Lennon meninggal pada akhir 1980) dengan harapan masuk dalam proyek The Beatles Anthology.

Namun, 'Now and Then' tak pernah dirilis. Sebabnya, teknologi kala itu tak bisa memilah vokal John Lennon dan piano untuk mendapatkan suara yang lebih jelas.  

Pada 2021, produser film Peter Jackson dan timnya mampu melakukan itu, memisahkan instrumental dan vokal dengan teknologi pembelajaran mesin. Kemampuan itu memungkinkan Paul McCartney dan Ringo Starr untuk akhirnya menyelesaikan rekaman peninggalan John Lennon itu menjadi sebuah karya lagu utuh.

Lagu Now And Then" The Beatles. thebeatles.com

Meski 'Now and Then' diselesaikan menggunakan machine learning, hal itu dipandang masih dalam batasan aturan The Grammy seputar pemanfaatan AI. Aturan yang ada menyatakan bahwa hanya kreator manusia yang bisa dinyatakan memenuhi pertimbangan untuk dinominasikan memenangkan sebuah Grammy Award, tapi karya-karya yang mengandung unsur-unsur AI juga mungkin masuk dalam kategori yang berkesesuaian.

Jadilah Now and Then berkompetisi dengan musik era modern seperti Texas Hold 'Em dari Beyonce dan Birds of A Feather milik Billie Eilish. Pengumuman Grammy Awards 2025 baru akan dilakukan 2 Februari mendatang.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus