Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sains

ITB Naik 68 Peringkat di Dunia, Dua Indikator Menurun

Reputasi pemberi pekerja dinilai memberikan dampak yang kuat bagi pemeringkatan ITB pada World University Rankings 2023 ini

11 Juni 2022 | 05.31 WIB

Institut Teknologi Bandung (ITB). wikipedia.org
Perbesar
Institut Teknologi Bandung (ITB). wikipedia.org

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Institut Teknologi Bandung atau ITB kini menduduki ranking 235 dunia versi QS World University Rankings 2023. Meraih 39,5 poin, ranking ITB naik 68 peringkat dari posisi 303 pada 2021. Namun begitu, ada dua indikator yang dinilai turun yaitu Citation per Faculty dan International Students.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB, Naomi Haswanto, QS mengurutkan peringkat universitas berdasarkan rata-rata enam indikator yang dihitung sebagai nilai terbobot dari skor pada setiap indikator. "Skor di setiap indikator diukur secara relatif," ujarnya, Jumat 10 Juni 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Universitas dengan angka kinerja terbaik suatu indikator diberi skor 100. Dengan cara pengurutan semacam itu, menurut Naomi, peringkat universitas pada suatu indikator dapat saja turun walaupun angka kinerjanya naik. "Penurunan peringkat tersebut terjadi karena turunnya skor yang diakibatkan oleh kenaikan data kinerja universitas lain yang lebih tinggi," kata Naomi.

Agar dapat menaikkan skor pada satu indikator, maka kenaikan kinerja sebuah universitas harus melebihi universitas lain. "Dengan demikian, peringkat universitas harus dilihat sebagai sebuah pertarungan dalam percepatan pada pertumbuhan kinerja," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan pada laman resminya, ITB naik 226 peringkat sejak 2014. Selama 10 tahun terakhir, peringkat ITB naik 8 kali dan hanya sekali turun.

Skor QS World University Rankings berlandaskan pada enam indikator meliputi reputasi akademik 40 persen, reputasi pemberi kerja (10 persen), rasio mahasiswa fakultas (20 persen), sitasi penelitian per fakultas (20 persen), rasio fakultas internasional (5 persen), dan rasio mahasiswa internasional (5 persen).

Reputasi pemberi pekerja dinilai memberikan dampak yang kuat bagi pemeringkatan ITB pada QS World University Rankings 2023 ini. Rektor ITB Reini Wirahadikusumah menerjemahkannya sebagai penanda bahwa para alumni ITB memiliki kompetensi yang diakui industri. Capaian tersebut juga memperlihatkan bahwa para alumni ITB mampu bersaing dengan berbagai lulusan dari kampus top dunia.

Zacharias Wuragil

Zacharias Wuragil

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus