Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

sains

Rumah Lelang Christie Hong Kong Batal Jual T. Rex Shen, Kenapa?

Kerangka T. rex yang batal dilelang untuk rencana penjualan pertama di Asia itu awalnya ditarget mendulang penjualan Rp 392 miliar.

27 November 2022 | 10.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Lelang kerangka Tyrannosaurus rex atau T. rex yang diharap bisa mendulang penjualan senilai US$25 juta (lebih dari Rp 392 miliar), telah akhirnya dibatalkan. Pembatalan diputuskan setelah beberapa paleontolog curiga bahwa ada banyak bagian pada kerangka itu yang menjiplak replika kerangka T. rex lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kerangka T.rex yang batal dilelang itu dikenal dengan nama Shen. Fosil dinosaurus ini ditemukan di Hell Creek Formation di Montana, Amerika Serikat, dan diketahui berusia 66-68 juta tahun, berasal dari periode Cretacous. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Shen memiliki panjang sekitar 12,2 meter, tinggi 4,6 meter dan lebar 2,1 meter. Bobotnya sekitar 1.400 kilogram. Kerangka dari jenis raja dinosaurus ini telah terdaftar di Rumah Lelang Christie di Hong Kong untuk jadwal pelelangan Rabu 30 November 2022, dan akan menjadi T. rex pertama yang dijual di Asia. 

Namun, para ahli paleontologi mengamati sejumlah tulang Shen sangat mirip dengan Stan, kerangka T. rex lainnya yang terkenal. Stan telah dilelang di Christie New York pada 2020 lalu dan laku terjual US$32 juta--menjadikannya kerangka T. rex termahal hingga saat ini. 

Kerangka dinosaurus T.rex Stan. REUTERS

Setelah kritik semakin kuat, Christie mengumumkan tepat seminggu lalu, atau 10 hari sebelum jadwal lelang, menarik lagi Shen dari rencana lelang. Dalam keterangannya, Christie mengatakan, "Spesimen itu akan mengambil keuntungan dari studi lebih jauh."

Kemiripan antara Shen dan Stan pertama dilihat paleontolog dari Black Hills Institute of Geological Research (BHIGR)--perusahaan fosil berbasis di South Dakota yang melakukan ekskavasi Stan pada 1992 dan kemudian merangkaikan kerangkanya. "Kemiripan yang paling tampak di antara keduanya adalah sebuah lubang besar di rahang kiri sebelah bawah yang unik pada Stan," kata Presiden BHIGR, Peter Larson. 

Meski telah menjual Stan pada 2020 lalu, BHIGR masih menjadi pemilik paten dari kerangka dinosaurus itu dan menggunakannya untuk menciptakan dan menjual replikanya yang dari polyurethane. 

Setelah meyakini adanya pencurian paten perusahaan, kuasa hukum BHIGR menghubungi Rumah Lelang Christie. "Mereka menggunakan Stan untuk menjual dinosaurus yang bukan Stan. Ini sangat menyesatkan," kata Larson sebelum Christie kemudian mengumumkan pembatalan jadwal lelang Shen 30 November.

Penyelidikan atau studi lebih jauh yang disebut Christie memunculkan pertanyaan penting lainnya: berapa banyak tulang-tulang Shen yang orisinal? 

Hampir kerangka semua dinosaurus yang datang ke rumah lelang atau dipamerkan di museum memiliki beberapa replika tulang untuk menyempurnakan bentuknya. Sebagai contoh, Stan berisi 190 tulang orisinal--separuh dari jumlah tulang yang diperkirakan para ilmuwan menyusun seluruh kerangka tegak T. rex itu. 

Petugas merakit kerangka dinosaurus Tyrannosaurus rex Shen seberat 1,4 ton yang ditawarkan untuk dilelang oleh rumah lelang Christie's, saat akan dipamerkan di Victoria Theatre & Concert Hall di Singapura 27 Oktober 2022. REUTERS/Edgar Su

Christie awalnya mengumumkan bahwa Shen memiliki 'kerapatan tulang' 54 persen. Tapi kemudian berubah dengan mengungkap hanya 79 tulang pada Shen yang orisinal, dan menyatakan banyak replika tulangnya yang meniru Stan. 

Christie pun akhirnya sepenuhnya membatalkan rencana lelang atau penjualan T. rex Shen. Kerangkanya kini dipinjamkan ke sebuah museum sebagai obyek pamer sampai penyelidikan dan studi rampung. 

LIVE SCIENCE, NYTIMES


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus