Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan ponsel Honor akan kembali ke pasar Indonesia. Sejak 2019, Honor tak ada aktivitas niaga. Kini, Honor akan kembali memasuki pasar Indonesia dengan lima produk terbaru pada 26 Februari 2025. Kehadiran Honor ini dipandang sebagai langkah memperluas jangkauan pasar di Asia Tenggara, terutama Indonesia.
Tentang Honor
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada 2013 Honor masuk sebagai sub-merek dari Huawei dengan target utama konsumen muda yang menginginkan perangkat berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Pada 2020, Honor berpisah dari Huawei setelah dijual kepada konsorsium perusahaan Cina. Dengan menjadi perusahaan independen, Honor berfokus inovasi tanpa terpengaruh oleh sanksi yang menimpa Huawei. Situasi ini memungkinkan Honor untuk memperluas pangsa pasar secara bebas.
Produk yang Dibawa ke Indonesia
Beberapa ponsel baru yang dibawa Honor ke Indonesia, yaitu Honor X9c, ponsel dengan tampilan elegan. Ada juga Honor 200 Pro yang dipromosikan sebagai perangkat penyokong fotografi, serta ponsel lipat flagship Honor Magic V2.
Honor juga membawa tablet Pad 9 yang dirancang untuk hiburan dan produktivitas. Ponsel terakhir adalah Honor MagicBook Art 14, laptop dengan ketebalan 1 sentimeter dan bobot 1 kilogram yang punya kamera modular magnetik.
Strategi Pemasaran
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Honor ingin produk-produknya dikembangkan berdasarkan riset mendalam terhadap kebutuhan konsumen Indonesia. Victor Yu, selaku Marketing Director South Pacific Honor, mengatakan bahwa tujuan utama mereka menyediakan perangkat berkualitas yang sesuai dengan ekspektasi pengguna.
Presiden Honor South Pacific Justin Li mengatakan bahwa kembalinya Honor ke Indonesia adalah kesempatan bagi para penyuka teknologi untuk mencoba inovasi terbaru dari perusahaan ini.
Dikutip dari Antara, sejak awal tahun santer kabar masuknya Honor ke Indonesia. Beberapa produk yang akan ditawarkan Honor di antaranya ponsel pintar, personal computer (PC) dan gawai pintar (smart wearables). Perusahaan juga telah bekerja sama dengan ritel dan platform e-commerce lokal Indonesia untuk bisa memasuki pasar dan akan mulai mengirimkan produknya pada Q1 2025.
Honor mengeklaim perusahaan mengalami pertumbuhan yang baik di beberapa negara tetangga Indonesia seperti di Malaysia, Singapura, dan Filipina.
M. Faiz Zaki, Defara Dhanya turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Pilihan Editor: Honor 300 Ultra Resmi Rilis di Cina, Ini Spesifikasinya