Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Yogyakarta Provinsi Termiskin, Prakiraan Cuaca BMKG

Topik tentang DI Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

1 Februari 2023 | 22.23 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kemiskinan. Dok. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari topik tentang Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin di Pulau Jawa berdasarkan hasil dari data Badan Pusat Statistik yang menyebutkan angka kemiskinan di wilayah itu mencapai 11.49 persen. Predikat sebagai provinsi termiskin ini menjadi perdebatan di tengah masyarakat bahkan di kalangan perguruan tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berita terpopuler selanjutnya tentang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih memantau keberadaan dua bibit siklon di sekitar Indonesia, yaitu bibit siklon tropis 94S di Samudra Hindia barat daya Lampung dan bibit siklon tropis 95S di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, komet hijau dan terang yang dilabelkan sebagai C/2022 E3 (ZTF) akan melintas terdekat dari Bumi pada hari ini dan besok, Rabu dan Kamis, 1-2 Februari 2023. Komet ini melakukannya pertama dalam 50 ribu tahun--dan hanya sekali ini saja.

Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin di Pulau Jawa berdasarkan hasil dari data Badan Pusat Statistik yang menyebutkan angka kemiskinan di wilayah itu mencapai 11.49 persen. Predikat sebagai provinsi termiskin ini menjadi perdebatan di tengah masyarakat bahkan di kalangan perguruan tinggi. Bahkan, pada Selasa, 31 Januari 2023, Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan diskusi secara daring dengan para pakar untuk memberikan solusi mengatasi kemiskinan di DIY.

Pakar Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan, Fisipol UGM, Tadjuddin Noer Effendi, mengatakan angka kemiskinan yang dirilis BPS acapkali mengundang banyak reaksi, meski BPS selalu merilis hasil survei ekonomi nasional secara berkala.

Berdasarkan  data BPS, kata Tadjuddin, penetapan penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan. “Di DIY sendiri garis kemiskinan Rp 551.342 per bulan. Pengeluarannya lebih tinggi dibanding Jawa Barat dan Jawa Tengah. Saya kira penetapan garis kemiskinan ada persoalan. Katanya angka kemiskinan tinggi, namun pengeluarannya tertinggi di atas Jabar dan Jateng,” katanya dilansir dari laman UGM pada Rabu, 1 Februari 2023.

Dari sisi tingkat ketimpangan pengeluaran atau rasio gini, DIY tertinggi di Indonesia yakni 0,439. Sementara dari angka harapan hidup, DIY menempati peringkat pertama di Indonesia dengan usia rata-rata penduduk 75 tahun.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)  masih memantau keberadaan dua bibit siklon di sekitar Indonesia, yaitu bibit siklon tropis 94S di Samudra Hindia barat daya Lampung dan bibit siklon tropis 95S di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur.

Bibit siklon tropis 94S memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1.005,6 mb bergerak ke arah barat daya. Potensi bibit ini untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah. 

Sementara bibit siklon tropis 95S memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1.007,5 mb dengan arah gerak ke tenggara. Potensi bibit ini untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam kedepan berada dalam kategori rendah.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan gelombang tinggi di sekitar wilayah bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut. 

Komet hijau dan terang yang dilabelkan sebagai C/2022 E3 (ZTF) akan melintas terdekat dari Bumi pada hari ini dan besok, Rabu dan Kamis, 1-2 Februari 2023. Komet ini melakukannya pertama dalam 50 ribu tahun--dan hanya sekali ini saja.

Melesat pada jarak 42 juta kilometer dari Bumi, Komet C/2022 E3 (ZTF) akan menawarkan pemandangan langka di langit pada malam nanti. Pemandangan seperti ini disebut-sebut terakhir kali terjadi ketika Bumi masih dihuni manusia dari spesies Neanderthal. 

Tapi, tak perlu menunggu sampai hari ini untuk bisa melihat komet hijau. Dia telah terlihat  di langit tengah malam dan dinihari selama beberapa pekan belakangan. Penampakan terbaik sebelumnya dilakukan pada 12 Januari lalu, ketika komet melintas pada jaraknya yang terdekat dari matahari (perihelion).  Simak Top 3 Tekno Berita Hari Ini lainnya di Tempo.co.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus