Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Spanyol

4 Faktor Penentu Kesuksesan Barcelona Menjadi Juara Liga Spanyol

Barcelona memastikan diri menjadi juara Liga Spanyol musim ini. Kemenangan 4-2 yang diraih dikandang Deportivo La Coruna.

30 April 2018 | 13.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Para pemain Barcelona merayakan keberhasilan mereka menjuarai La Liga Spanyo 2017-2018, setelah mengalahkan Deportivo la Coruna 4-2. REUTERS/Miguel Vidal

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona memastikan diri menjadi juara Liga Spanyol musim ini. Kemenangan 4-2 yang diraih dikandang Deportivo La Coruna, Senin dinihari WIB, 30 April 2018, mengantar Lionel Messi cs merebut gelar juara yang ke-25 kali.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gelar juara itu diraih dengan catatan istimewa. Dengan empat laga tersisa, mereka menjadi tim tercepat yang mampu memastikan gelar juara. Mereka juga meraih gelar dengan catatan rekor tak terkalahkan dalam 34 laga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lalu, apa rahasia kehebatan Barcelona musim ini? Berikut beberapa faktor yang ikut berpengaruh:

1. Revolusi Ernesto Valverde
Ernesto Valverde dianggap sukses melakukan revolusi diam-diam di klub Katalan itu. Ia mampu menyeimbangkan antara keindahan dan pragmatisme. Sepak bola indah, yang dijungjung tinggi klub itu sejak era Johan Cruyff, masih dipertahankan. Tapi, Valverde melengkapinya dengan pendekatan keseimbangan. Pertahanan lebih ia perhatikan. Hasilnya nyata. Mereka belum terkalahkan di musim ini. Dengan kecemerlangan dan ketajaman Lionel Messi, kompromi yang dilakukan sang pelatih tersebut kerap tak terlihat di lapangan.

2. Berkah Kepergian Neymar
Setelah Neymar memutuskan pindah ke Paris Saint-Germain, Barcelona dianggap habis. Mereka dinilai tak akan mampu bersaing dengan Real Madrid. Tapi, Valverde melihat problem itu sebagai peluang. Ia meninggalkan formasi 4-3-3 dan beralih pada 4-4-2. Jordi Alba dan Sergi Roberto jadi andalan di posisi bek sayap, dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Ivan Rakitic jadi motor di lini tengah, sehingga beban Sergio Busquets berkurang. Perubahan formasi ini dianggap jadi kunci pada keseimbangan Barca, terutama dalam memperbaiki sektor pertahanan.

3. Para pemain menunjukkan performa puncak
Setelah Neymar pergi, Luis Suarez jadi pendamping sempurna bagi Lionel Messi. Gol demi gol lahir dari keduanya. Messi sudah menyumbang 32 gol di berbagai kompetisi, sedangkan Suarez mengumpulkan 23 gol. Musim ini Messi mampu menjelma sebagai pemain tim. Selain menjadi andalan dalam mencetak gol, ia juga berperan besar memberi umpan-umpan penting untuk rekan setimnya.
Di sektor sayap Andres Iniesta tetap menunjukkan sumbangan penting di musim terakhir bersama Barcelona. Sedangkan di bawah mistar gawang, Marc-Andre ter Stegen terlihat kian matang dan solid. Di antara para pemain baru Barca, Paulinho menjadi yang paling menonjol di musim ini.

4. Poin penting di laga sulit
Kunci bagi Barcelona musim ini adalah kemampuan mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan, terutama di laga tandang. Gol-gol itu sangat penting untuk menjaga posisi mereka di puncak klasemen. Tim itu mencetak gol dalam 10 menit akhir pertandingan dalam laga yang berakhir seri di kandang Getafe, Atletico Madrid, Valencia, Villarreal, Espanyol, dan Sevilla. Mereka juga menang 3-0 di kandang Real Madrid. Kemenangan pertama sejak 2007 juga diraih di kandang Real Sociedad, San Sebastian.

AP | MARCA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus