Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Rangkaian pertandingan Liga 1 pekan ketiga sudah tuntas digelar. Banyak hal menarik yang bisa dicatat dari 9 pertandingan yang berlangsung dalam tiga hari, hingga Minggu, 16 Juli 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Inilah beberapa diantaranya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Tak Ada Lagi Tim yang Sempurna
Hingga akhir pekan ketiga tak ada lagi tim yang sempurna dan mampu terus menang. Rans Nusantara FC dan Dewa United yang sempat terus menang dalam dua laga awalnya, sama-sama gagal mempertahankan catatan apiknya.
Rans Nusantara FC takluk 0-1 saat menjamu Persita. Mereka kehilangan posisi di puncak klasemen dan melorot ke urutan keempat, tertinggal satu angka dari Dewa United yang tetap ada di posisi kedua meski hanya mampu bermain 2-2 dengan Persib Bandung.
Di antara kedua tim ini, yang musim lalu sama-sama terpuruk di zona degradasi, ada Persita Tangerang yang mengemas nilai 6. Nantinya, empat tim teratas klasemen berhak lolos ke Championships series untuk berebut gelar juara.Barito Putera. (Instagram/@psbaritoputeraofficial)
2. Barito Putera Puncaki Klasemen
Barito Putera kembali ke puncak klasemen, seperti pada pekan pertama. Mereka menang 3-1 atas Borneo FC pada pekan ketiga, sehingga mampu mengemas poin 7, unggul selisih gol dari Dewa United.
Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, menyebut timnya mampu menampilkan performa apik saat berlag adi kandang Borneo. “Tim tampil bagus dan mampu mengontrol jalannya pertandingan,” kata dia, seperti dikutip Antara. “Seluruh pemain bekerja sama berinisiatif merebut bola dari tim lawan.”
Pada pekan pertama, Barito menang 2-0 atas Persita Tangerang, lalu bermain 1-1 di kandang Persebaya Surabaya.
Selanjutnya: Beda Nasib Persib dan Persija
3. PSM Makassar Menang
Juara bertahan PSM Makassar akhirnya meraih kemenangan pertamanya pada pekan ketiga. Mereka mengalahkan tuan rumah Persikabo 1973 dengan skor 1-0. Sebelumnya, Juku Eja ditahan Pesija dan kalah dari Dewa United.
Usaha PSM untuk menembus papan atas masih sangat terbuka. Mereka masih terpuruk di posisi ke-13 klasemen dengan nilai 4, namun jaraknya dengan Rans di posisi keempat hanya terpaut 2.
4. Beda Nasib Persija Jakarta dan Persib Bandung
Dua tim besar dengan rivalitas tinggi, Persija Jakarta dan Persib Bandung, mengalami nasib berbeda pada pekan ketiga. Persija Jakarta meraih kemenangan pertama, sedangkan Persib kembali gagal menang.
Persija menang 4-1 atas Bhayangkara FC, antara lain berkat brace Marko Simic. Mereka kini ada di posisi keenam klasemen dengan nilai 5.Pesepak bola Persija Jakarta Marko Simic melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua ke gawang Bhayangkara Presisi Indonesia FC,. ANTARA/ Fakhri Hermansyah
Persib Bandung kembali ditahan seri lawannya pada pekan ketiga ini. Mereka bermain 2-2 saat menjamu Dewa United, sehingga masih terpuruk di posisi ke-14 klasemen.
Seusai laga ini, pelatih Persib Bandung Luis Milla mengundurkan diri. Namun, ia melepas jabatannya karena alasan pribadi, yakni kesehatan keluarganya di Spanyol.
Selanjutnya: Siapa yang jadi top skor?
5. Gustavo Top Skor Liga 1
Carlos Fortes dan Marko Simic sama-sama memborong dua gol pada pekan ketiga. Namun, pemain PSIS Semarang dan Persija Jakarta itu belum mampu merebut posisi puncak daftar top skor.
Fortes baru mengumpulkan 3 gol, sedangkan Simic baru dua gol. Keduanya masih tertinggal dari Gustavo Almeida dari Arema FC. Gustavo kini ada di puncak daftar top skor dengan 5 gol. Ia dibayangi oleh 6 pemain lain yang sudah mengoleksi 3 gol, termasuk Fortes.Pesepak bola Persik Kediri Rohit Chand (kanan) dan kiper Kartika Ajie (kedua kanan) bersitegang dengan pesepak bola Arema Fc Gustavo Almeida Dos Santos (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu 15 Juli 2023. Persik Kediri menang atas Arema FC dengan skor 5-2. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Pilihan Editor: Kata Marko Simic usai Cetak Gol Ke-100 di Persija Jakarta