Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

5 Poin Penting Seputar Tiket Timnas Indonesia vs Argentina, Jadwal Penjualan hingga Daftar Harganya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir membeberkan beberapa poin penting soal tiket timnas Indonesia vs Argentina.

30 Mei 2023 | 09.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam sesi konferensi pers di Ruang VIP Barat SUGBK, Senin, 29 Mei 2023. | Tim Media PSSI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tiket timnas Indonesia vs Argentina telah resmi diumumkan pada Senin, 29 Mei 2023. Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan harga yang ditetapkan telah melalui proses riset dan menjangkau masyarakat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jadi tentu kami coba melayani masyarakat sepak bola dengan harga yang baik ini sudah termasuk pajak dan biaya service," ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam sesi konferensi pers di ruang VIP Barat Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengungkapkan sejumlah poin penting soal tiket timnas Indonesia vs Argentina yang bakal digelar di SUGBK, Senayan, Jakarta pada 19 Juni 2023.

Berikut lima fakta penting soal tiket timnas Indonesia vs Argentina:

1. Daftar Harga Tiket

Tiket timnas Indonesia vs Argentina paling murah dijual dengan harga Rp 600 ribu untuk kategori 3 dan termahal di Rp 4,250 juta untuk VIP Barat dan Timur. Simak daftar lengkapnya di bawah ini:

Kategori 3 Rp 600 ribu

Kategori 2 Rp 1,2 juta

Kategori 1 Rp 2,5 juta

 VIP Barat dan Timur Rp 4,250 juta

2. Jadwal Penjualan Tiket

PSSI akan mulai menjual tiket timnas Indonesia vs Argentina pada 5 Juni 2023 khusus untuk nasabah bank BRI. Sementara untuk masyarakat umum baru bisa membelinya pada 6 dan 7 Juni.

Tiket tersebut akan dijajakan secara online melalui situs resmi PSSI dan platform tiket.com. Jumlah tiket yang dipersiapkan PSSI ada 60.000 lembar dari total 77.000 kursi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

3. Alasan PSSI Hanya Jual 60.000 Tiket

Erick mengungkapkan alasan utama PSSI tidak menjual tiket secara penuh adalah untuk menjaga keamanan. Selain itu, ada kepentingan sponsor, tokoh sepak bola internasional, dan sosok penting lain yang sudah diberikan jatah tiket.

"Nanti ada beberapa tokoh sepak bola internasional, beberapa kepengurusan dari negara ASEAN dan Asia, bahkan dunia, kami undang juga supaya melihat bagaimana fasilitas Indonesia tidak kalah dengan negara lain," ucapnya.

4. Antisipasi Calo

PSSI telah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi calo tiket timnas Indonesia vs Argentina, dan juga bekerja sama dengan pihak tiket.com dan bank BRI. Mereka akan memperketat sistem pembelian tiketnya.

"Nanti kami akan ada sistem yang dibangun, salah satunya lebih ketat lagi, yaitu satu KTP hanya berlaku dua tiket. Ini kami perketat, jangan sampai nanti ada masyarakat yang benar-benar cinta sepak bola malah terkesampingkan," tutur Erick.

5. Tidak ada Tiket Ultimate Experience

PSSI memastikan tidak menjual tiket khusus yang biasa disebut ultimate experience. Kategori tiket tersebut pada umumnya tak cuma digunakan untuk menonton acara utama, tetapi juga menawarkan pengalaman lain, misalnya seperti meet and greet dengan para pemain timnas Argentina.

Erick Thohir mengungkapkan hal ini dilakukan sebagai bagian dari menjaga keamanan Lionel Messi dan kawan-kawan. "Karena masalah keamanan yang memang mereka minta secara prioritas. Datangnya tanggal sekian, mendarat sekian, menginap di hotel sekian semuanya confidential," katanya.

Pilihan Editor: PSSI: VAR di Liga 1 2023-2024 akan Mulai Masuk setelah Laga Timnas Indonesia vs Argentina

Randy Fauzi Febriansyah

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus