Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi menjadi sosok kunci bagi Barcelona saat memastikan gelar juara Liga Spanyol musim 2017/2018. Ia memborong tiga gol untuk mengantarkan timnya meraih kemenangan 4-2 di kandang Deportivo La Coruna, Senin dinihari WIB, 30 April 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Barcelona menjadi juara dengan empat pertandingan tersisa. Mereka juga meraih gelar itu dengan catatan tak terkalahkan dalam 34 pertandingan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apa kata Messi soal gelar juara ini? "Sangat bahagia, gelar liga ini membawa suka cita besar," kata dia. "Kami tahu betapa sulitnya untuk memenangi (gelar) La Liga. Itulah mengapa kami harus menghargainya dan merayakannya dengan layak bersama semua orang kami."
Messi menyebut gelar gelar itu sebagai hal yang sangat istimewa, terutama karena diraih tanpa terkalahkan. "Kami mengalami saat-saat yang sulit dan kami mengatasi mereka tanpa merasakan rasanya dikalahkan dan itu luar biasa," kata dia. "Kami sangat superior dari saingan kami dan kami nyaris tak terkalahkan (di semua kompetisi), hanya satu (kekalahan) di Copa del Rey dan sayangnya satu di Roma (Liga Champions), di mana kami mendapat hasil yang sangat tidak terduga."
Messi juga bicara Andres Iniesta, yang malam itu dipastikan mengecap gelar juara terakhirnya bersama Barcelona. Rekan setimnya itu akan meninggalkan Barcelona di akhir musim ini.
Messi menganggap kepergian Iniesta dari Barcelona layak disesali, seperti ketika Xavi atau Javier Mascherano pergi. "Mereka pemain simbolis untuk klub," kata dia. "Dia pergi dengan cara terbaik, meskipun kami menyesali bahwa itu bukan dengan Liga Champions dan treble. Tapi, dua gelar ini lebih dari layak. Saya sangat senang dan kami berharap yang terbaik untuknya."
MARCA | AS