Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang pertandingan Real Madrid menghadapi Shakhtar Donetsk pada pekan ketiga Liga Champions Rabu malam waktu setempat, 5 Oktober 2022, Carlo Ancelotti kembali ditanya soal rencana masa depannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih berusia 63 tahun itu tengah menikmati momen kembalinya ke Santiago Bernabeu. Musim lalu, tahun pertama menangani raksasa Spanyol itu, dia berhasil menyabet dua gelar utama sekaligus, La Liga dan Liga Champions.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ancelotti telah meletakkan kembali gaya sentuhannya ke skuad Real Madrid ketika ia beruasha menyeimbangkan superstar berpengalaman dan bintang muda yang sedang naik daun.
Juru taktik asal Italia itu meninggalkan klub Liga Inggris, Everton, pada musim panas 2021, untuk menangani Los Blancos lagi dengan kontrak hingga akhir musim 2023-2024. Sebelumnya, dia sempat mengisyaratkan akan pensiun ketika mengakhiri masa jabatannya di Madrid.
Saat kembali ditanya mengenai rencana masa depannya, menjelang pertandingan Liga Champions, Ancelotti memberikan jawabannya kepada media.
"Mereka mengatakan sangat mudah menjadi manajer Real Madrid, Anda harus memenangkan pertandingan," kat dia seperti dilaporkan Diario AS, dikutip dari Football Espana.
"Apa yang kulihat? Untuk tahun ini dan tahun depan, Real Madrid. Kemudian Madrid, dan Madrid lagi. Kemudian, kita akan lihat."
Real Madrid mengalami kesulitan pertama mereka musim ini dengan hasil imbang 1-1 melawan Osasuna akhir pekan lalu. Hasil itu membuat mereka saat ini di urutan kedua di bawah Barcelona di klasemen Liga Spanyol, dengan poin sama 19, tetapi kalah agregat gol. Kini, tim asuhan Carlo Ancelotti akan berusaha bangkit kembali melawan Shakhtar Donetsk di Liga Champions.
FOOTBALL ESPANA