Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan pertama di bawah asuhan Ruben Amorim. Tim berjuluk Setan Merah itu telah naik ke peringkat kesembilan klasemen Liga Inggris. Kini, Amorim, pelatih asal Portugal, akan menghadapi ujian sesungguhnya saat menghadapi Arsenal pada pekan ke-14 Liga Inggris di Emirates Stadium pada Kamis, 5 Desember 2024, pukul 03.15 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manchester United, yang berada di posisi kesembilan dengan selisih 15 poin dari pemuncak klasemen Liverpool, masih berjuang mencetak gol musim ini. Mereka baru mengemas 13 gol dari 12 pertandingan di liga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keran gol terbuka saat mengalahkan Everton 4-0 di Old Trafford. Namun, Arsenal adalah lawan yang berbeda. "Mereka adalah tim terbaik yang pernah kami hadapi sejauh ini. Tetapi ujian ada di setiap pertandingan. Jika Anda melihat pertandingan terakhir melawan Everton, menghadapi Arsenal akan benar-benar sulit," kata Amorim dikutip dari Reuters.
"Penting untuk tampil berani. Berani bukan berarti terus menekan lebih tinggi. Itu tidak sama. Anda harus memahami permainan, momen-momen permainan. Kami perlu menguasai bola, itu adalah poin penting. Kami ingin menguasai bola, kami ingin mendominasi beberapa momen. Dalam pertandingan yang sulit, sulit juga untuk mengendalikan keseluruhan permainan. Kami harus berani,” ujar mantan pelatih Sporting CP tersebut.
Amorim mengatakan kapten Bruno Fernandes, yang ditarik keluar pada menit ke-66 pada laga melawan Everton, berlatih bersama tim dan akan kemungkinan berada dalam kondisi bugar. “Saya sudah melihatnya (pada hari Senin) pagi. Dia fit dan dia tidak perlu banyak istirahat. Dia siap untuk bermain."
Amorim juga memuji bek berusia 19 tahun Leny Yoro, yang direkrut dari Lille tahun ini. Leny belum bermain dalam pertandingan kompetitif untuk United setelah mengalami cedera kaki di pramusim. "Kebugarannya lebih baik. Saya pikir dia akan masuk dalam skuad. Sisanya harus saya lihat karena beberapa pemain kelelahan. Kami harus menilai mereka dalam latihan besok," kata Amorim.
"Saya pikir dia (Yoro) adalah bakat yang istimewa. Kami harus berhati-hati di saat-saat awal ini karena kami tidak memiliki terlalu banyak sesi latihan bersama. Dia berlatih, tidak sendirian tetapi dalam kelompok kecil.”
"Dia sangat cepat, dia adalah bek modern, itu bagus ketika Anda ingin menekan tinggi dan Anda meninggalkan banyak penyerang – terutama di liga ini – satu lawan satu. Saya pikir dia bisa melakukannya. Dia sangat bagus dengan bola, saya sangat senang,” ujar Ruben Amorim.