Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Jadwal dan Preview Liga Inggris Pekan Terakhir, Mengapa Manchester City Lebih Difavoritkan Meraih Gelar?

Arsenal setidaknya telah membawa perburuan gelar Liga Inggris musim ini hingga pekan terakhir. Bagaimana peluangnya?

17 Mei 2024 | 10.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal setidaknya telah membawa perburuan gelar Liga Inggris musim ini hingga pekan terakhir. Tim asuhan Mikel Arteta menghadapi situasi sulit apabila ingin menghentikan Manchester City membuat sejarah sebagai tim yang meraih gelar Premier League selama empat musim beruntun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kemenangan 2-0 Manchester City atas Tottenham Hotspur pada hari Selasa lalu berarti kemenangan kedelapan secara beruntun di Liga Inggris. Tim yang bermarkas di Etihad Stadium tiba di pekan terakhir musim ini dengan keunggulan dua poin atas Arsenal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kemenangan atas West Ham United akan memastikan gelar keempat berturut-turut bagi tim Pep Guardiola. Ini adalah sebuah prestasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di sepak bola Inggris.

Arsenal, yang nyaris tidak melakukan kesalahan sejak pergantian tahun 2024, membutuhkan kemenangan saat menjamu Everton pada pekan terakhir. Tim Meriam London itu butuh bantuan West Ham jika mereka ingin meraih gelar pertama mereka dalam 20 tahun terakhir.

Situasi musim 2023-2024 sangat berbeda dengan musim lalu ketika Arsenal terpuruk di bawah asuhan City pada pekan-pekan terakhir. Manchester City memenangkan gelar dengan selisih lima poin.

Sembilan kali perburuan gelar Premier League telah berakhir hingga pekan terakhir. Manchester City selalu terlibat dalam persaingan di empat besar. Faktanya, tidak ada tim yang gagal meraih gelar ketika memulai pekan terakhir di peringkat pertama.

Manchester City mengalahkan West Ham 2-0 di Etihad Stadium pada tahun 2014 untuk menyegel gelar di bawah asuhan Manuel Pellegrini. Namun, hal itu tidak selalu berjalan mudah. Pada tahun 2012, mereka membutuhkan gol Sergio Aguero di menit-menit akhir untuk meraih kemenangan 3-2 atas Queen's Park Rangers dan menggagalkan peluang Manchester United meraih gelar.

Pada tahun 2022, Manchester City tertinggal 2-0 dari Aston Villa di kandang sendiri pada hari terakhir. Namun, mereka berhasil membalas dengan tiga gol dalam enam menit untuk membuat kemenangan 3-1 Liverpool atas Wolverhampton Wanderers menjadi tak berarti apa-apa. “Ini bukan sebuah kemenangan yang pernah dibayangkan,” kata pemain City, Kyle Walker.

Walker diangkat menjadi kapten musim ini setelah masalah cedera Kevin de Bruyne. "Mungkinkah ada perubahan atau perubahan lain? Siapa yang tahu? Sampai peluit akhir berbunyi melawan West Ham, saat itulah saya akan memvisualisasikan harapan untuk meraih trofi," ujar dia.

"Saya bersemangat. Tentu saja, ada rasa gugup, tapi rasa gugup itu bagus ketika menghadapi momen-momen yang penuh tekanan ini," kata Walker lagi.

Kevin de Bruyne Diragukan

Manchester City berharap De Bruyne pulih dari masalah pergelangan kaki yang dideritanya saat melawan Tottenham. Adapun kiper Ederson diragukan tampil setelah menderita cedera kepala.

Arsenal akan mempunyai harapan lebih karena selisih gol mereka lebih baik dari City. Artinya, jika Arsenal mengalahkan Everton dan City bermain imbang, tim asal London itu akan merebut gelar.

Ada masalah lain yang akan muncul pada pekan terakhir Liga Inggris. Aston Villa telah mengamankan tempat keempat dan lolos ke Liga Champions tetapi Tottenham Hotspur yang berada di posisi kelima membutuhkan satu poin di Sheffield United untuk memastikan finis di posisi kelima dan memastikan tempat di Liga Europa musim depan.

Kekalahan Tottenham bisa membuat Chelsea finis di urutan kelima jika mereka mengalahkan Bournemouth di Stamford Bridge. Chelsea yang berada di posisi keenam berada tiga poin di atas Newcastle United. The Maqpies akan mengakhiri perjalanan musim ini di markas Brentford.

Manchester United, yang berada di peringkat kedelapan bisa meraih tempat di kompetisi Eropa musim depan, jika menang di kandang Brighton & Hove Albion. Syarat lainnya, Newcastle harus kehilangan poin di Brentford.

Di papan bawah klasemen Liga Inggris, Luton yang berada di posisi ke-18 harus mengalahkan Fulham agar bisa selamat. Mereka juga perlu berharap Nottingham Forest kalah besar dari Burnley yang telah pasti terdegradasi.

Jadwal Liga Inggris Pekan Terakhir

Minggu, 19 Mei 2024
22.00 WIB Liverpool vs Wolves
22.00 WIB Sheffield United vs Tottenham Hotspur
22.00 WIB Luton Town vs Fulham
22.00 WIB Brighton vs Manchester United
22.00 WIB Manchester City vs West Ham United
22.00 WIB Arsenal vs Everton
22.00 WIB Brentford vs Newcastle United
22.00 WIB Crystal Palace vs Aston Villa
22.00 WIB Burnley vs Nottingham Forest
22.00 WIB Chelsea vs Bournemouth.

REUTERS | TEMPO.CO

Arkhelaus Wisnu Triyogo

Arkhelaus Wisnu Triyogo

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus