Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Jepang vs Indonesia akan menjadi laga penutup kedua tim pada babak penyisihan Grup D Piala Asia 2023. Pertandingan akan digelar di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar pada Rabu, 24 Januari 2024 mulai pukul 18.30 WIB. Tim yang menang langsung otomatis lolos ke babak 16 besar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kapten Timnas Jepang Wataru Endo tak mau main-main menatap pertandingan melawan Skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong. Ia menegaskan bahwa kemenangan menjadi harga mati yang perlu diraih Samurai Biru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jepang sebelumnya takluk dari Irak dalam pertandingan kedua fase grup pada Jumat, 19 Januari 2024. Dalam pertarungan yang berlangsung di Education City Stadium, Gursahaiganj, Qatar itu, anak asuh Hajime Moriyasu ditekuk 1-2.
Endo mengakui timnya kesulitan menghadapi serangan Irak. Meski begitu, mereka tetap berjuang keras hingga akhir dan mampu mencuri satu gol. Sayangnya, golnya tetap tidak mampu menghindarkan Jepang dari kekalahan.
"Mereka terus melakukan serangan ke depan dan itu sulit bagi kami, terutama di babak pertama karena kami kalah dalam perebutan second ball," ujar Endo yang kini membela klub Liga Inggris, Liverpool, seperti dikutip dari Japan Times, Sabtu, 20 Januari 2024.
"Kami harus keluar untuk mencetak gol di babak kedua tentu saja, dan kami menunjukkan tekad kami hingga akhir pertandingan. Akan tetapi, cukup sulit ketika Anda telah tertinggal dua gol lebih dulu," kata Endo menambahkan.
Kekalahan atas Irak membuat Jepang yang sebelumnya digadang bakal lolos ke babak 16 besar dengan mudah harus berjuang hingga akhir untuk memperebutkan tiket. Bahkan, tak menutup kemungkinan mereka melaju ke fase gugur dengan status peringkat ketiga terbaik jika kalah dari Indonesia.
Demi menghindari hal tersebut, Endo menegaskan bahwa timnya wajib meraih kemenangan atas Indonesia. Ia dan para pemain telah melupakan kekalahan atas Irak, lalu kini fokus menatap pertarungan kontra Timnas Indonesia. Pemain berusia 30 tahun itu ingin timnya berusaha kembali ke hal-hal mendasar sebelum lebih dalam membahas taktik dan strategi.
"Kami harus menerima hasilnya (kekalahan dari Irak). Sekarang, satu-satunya pilihan kami adalah menang (melawan Indonesia). Kami bisa berbicara tentang taktik, tetapi kami harus kembali ke dasar-dasarnya terlebih dahulu untuk pertandingan selanjutnya," ucap Wataru Endo.
JAPAN TIMES