Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, dilaporkan berjanji kepada PSG akan mengumumkan keputusan akhirnya dalam beberapa hari mendatang. AS melaporkan pada Selasa, 30 Januari 2024, meskipun tidak ada jangka waktu pasti, keputusan itu diperkirakan akan diambil dalam dua pekan ke depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, ada dua pilihan yang bisa diambil sang striker: melanjutkan di PSG atau memilih pindah ke ibu kota Spanyol dan bergabung dengan Real Madrid. Namun sang pemain masih ragu apakah hal terbaik dalam kariernya adalah meninggalkan PSG.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski ada cerita yang mengklaim sebaliknya, hingga saat ini PSG belum mengajukan tawaran perpanjangan apa pun kepada Mbappe. Dia hanya ditanya apakah dia ingin terus menjadi bagian dari rencana klub ke depan. Jika dia berkomitmen tetap di PSG, pemilik klub asal Qatar akan mengaktifkan negosiasi perpanjangan kontrak.
Penyerang timnas Prancis tersebut masih memiliki satu tahun lagi dalam kontraknya, yang dapat diaktifkan oleh Mbappe secara sepihak, dan dengan itu ia akan mendapat penghasilan bruto 70 juta euro atau Rp 1,19 triliun, seperti yang telah ia lakukan sejak musim panas 2022 ketika ia berkomitmen untuk tinggal di ibu kota Prancis saat ada tawaran untuk bergabung dengan Los Blancos.
Baik Real Madrid maupun PSG gelisah menunggu hasil keputusan tersebut meskipun bagi tim La Liga itu penandatanganan Mbappe tidak lagi menjadi prioritas utama seperti dua musim lalu dengan Jude Bellingham dan Vinicius Junior berkembang pesat di Bernabeu. PSG nampaknya menjadi klub yang lebih butuh mempertahankan penyerang yang kini tak harus bersaing lagi dengan Messi dan Neymar di Parc des Princes.
Kehadiran Mbappe juga berdampak pada nilai global Liga Prancis saat LFP melakukan siklus hak audiovisual berikutnya untuk lima tahun ke depan (2024-2029). PSG juga sedang dalam pembicaraan dengan Dewan Kota Paris untuk mempertahankan kepemilikan Parc des Princes dan berencana melakukan renovasi dramatis pada stadion lama yang akan menginvestasikan lebih dari 2.000 juta euro dan kehadiran Mbappe sebagai langkah maju klub akan meningkatkan proyek ini.
Selanjutnya, pembicaraan dengan pemilik PSG…
Pertemuan terakhir antara presiden klub Nasser Al Khelaifi dan Mbappe terjadi pada awal Januari lalu. “Saya ingin Kylian bertahan, itu jelas. Dia adalah pemain terbaik di dunia, dan hal terbaik baginya adalah tetap bersama PSG,” kata Khelaifi kala itu.
Belakangan, ketika ditanya tentang syarat pertemuan, dia menambahkan: “Itu urusan kami, saya tidak mau membeberkan apa yang kami bicarakan atau sepakati. Kami memiliki perjanjian yang terhormat dan itu tidak ada hubungannya dengan uang.”
“Itu adalah antara pemain dan presiden klub, direktur olahraga dan pelatih. Ini lebih dari sekedar perjanjian yang ditandatangani. Saya percaya padanya dan saya meminta semua orang tidak mengganggu Kylian. Saya percaya padanya 200 persen. Dia anak yang baik. Dia memberi saya kata-katanya dan dia adalah orang yang menepati janjinya. Saya percaya padanya,” kata Khelaifi menambahkan.
Sementara Real Madrid menegaskan masih menginginkan Mbappe, tetapi tidak dengan harga berapa pun. “Ada kereta api yang hanya melintas sekali seumur hidup,” demikian pesan yang dikutip dari Bernabeu.
AS