Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Celine Dion menegur dan mengkritik kampanye Donald Trump karena menggunakan lagunya, 'My Heart Will Go On', tanpa izin. Lagu fenomenal yang menjadi soundtrack film Titanic itu digunakan sebagai selingan musik selama rapat umum calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Video musik 'My Heart Will Go On' pada acara kampanye mantan presiden Donald Trump di Bozeman, Montana pada Jumat, 9 Agustus 2024 waktu setempat. Celine Dion menolak dukungan apa pun terhadap kampanye Donald Trump dan mempertanyakan pilihan lagu itu. Bagi jutaan orang, lagu 'My Heart Will Go On' mengingatkan pada tragedi Titanic dan, dalam film tersebut, karakter Leonardo DiCaprio yang sekarat tenggelam ke dasar laut.
Teguran Keras Celine Dion terhadap Donald Trump
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah Celine Dion mengetahui penggunaan lagu dan videonya itu, ia langsung mengeluarkan teguran keras pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Teguran itu dipublikasikan di X dan di akun Instagram Celine Dion, yang memiliki lebih dari 8 juta pengikut.
"Hari ini, tim manajemen Celine Dion dan label rekamannya, Sony Music Entertainment Canada Inc., menyadari adanya penggunaan video, rekaman, pertunjukan musik, dan gambar Celine Dion yang menyanyikan 'My Heart Will Go On tanpa izin di sebuah rapat umum kampanye Donald Trump /JD Vance di Montana," demikian bunyi pernyataan tersebut.
Pihak Celine Dion mempertegas bahwa mereka sama sekali tidak mengizinkan penggunaan lagu 'My Heart Will Go On' untuk kegiatan serupa lainnya. “Penggunaan ini sama sekali tidak diizinkan dan Celine Dion tidak mendukung penggunaan ini atau penggunaan serupa lainnya…dan sungguh, lagu itu?”
Donald Trump dan tim kampanyenya belum menanggapi teguran yang dilayangkan Celine Dion. Mereka juga belum menjelaskan mengapa lagu tersebut digunakan dalam rapat umum politik.
Donald Trump Kerap Pakai Lagu Tanpa Izin saat Kampanye
Donald Trump punya sejarah panjang menggunakan lagu-lagu populer di rapat umum kampanyenya tanpa izin. Donald Trump memakai banyak lagu yang anehnya berlawanan dengan intuisi di kampanyenya. Mulai dari lagu Neil Young 'Rockin' in the Free World' hingga lagu putus asa REM 'Losing My Religion' dan 'To the End' milik Linkin Park.
Lagu 'My Heart Will Go On' diciptakan oleh mendiang James Horner dengan lirik ditulis oleh Will Jennings. Lagu tersebut dirilis oleh Celine Dion bersamaan dengan film Titanic pada 1997. Di antara banyak penghargaan lainnya, lagu tersebut memenangkan Oscar dan Golden Globe untuk Lagu Orisinal Terbaik dan empat Grammy Awards, termasuk Lagu Tahun Ini dan Rekaman Tahun Ini.
VARIETY | THE GUARDIAN | VANITY FAIR