Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Film Coco memenangi Piala Oscar untuk kategori fitur animasi terbaik dalam Academy Awards ke-90. Disutradarai Lee Unkrich dan Adrian Molina (co-producer), film bertema kematian ini sukses melawan Loving Vincent, The Boss Baby, Ferdinand, dan The Breadwinner.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Coco mengisahkan Miguel Rivera, seorang anak laki-laki berusia 12 tahun, yang ingin menjadi seorang musikus, tapi dilarang keras keluarganya karena sejarah gagalnya pernikahan nenek moyangnya dengan seorang musikus. Sebagai gantinya, keluarga Rivera telah menjadi pembuat sepatu selama beberapa generasi. Namun Miguel meminjam gitar idolanya, Ernesto de la Cruz, dan hal itu membuatnya tiba ke dunia orang-orang yang sudah mati. Coco menampilkan bakat akting suara pemain dari Mozart in the Jungle, Gael García Bernal dan Anthony Gonzalez, aktor muda yang mengisi suara Miguel, si tokoh utama.
Sebelum Oscar melengkapi kemenangan, Coco memenangi penghargaan untuk film animasi terbaik dalam Golden Globes, Baftas, New York Film Critics Circle dan Producers Guild, serta 11 penghargaan spesialis animasi Annie (termasuk fitur animasi terbaik). Film ini telah terbukti sukses besar dengan penonton dan kritikus, menghasilkan lebih dari US$ 730 juta di seluruh dunia, menjadikannya fitur animasi terlaris kedua tertinggi pada 2017 setelah Despicable Me 3.
THE GUARDIAN