Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Debat Capres Tema Kebudayaan, Budayawan Zawawi Imron: Kementerian Kebudayaan Tidak Bonceng Kementerian Lain

Budayawan Zawawi Imron mengharapkan saat debat capres ada bahasan Kementerian Kebudayaan tidak lagi bonceng Kementerian Pendidikan atau Pariwisata.

2 Februari 2024 | 08.55 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Debat capres cawapres pada 4 Februari 2024 yang akan dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) mulai pukul 19.00 WIB, Komisi  Pemilihan Umum atau KPU menetapkan tema debat mengenai Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia dan juga Inklusi. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada debat kali ini, merupakan debat capres ketiga atau terakhir dalam rangkaian debat capres cawapres Pemilu 2024. Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo akan membahas berbagai topik tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Khusus mengenai tema kebudayaan, KH D Zawawi Imron sastrawan dan budayawan mengharapkan adanya pembahasan mengenai adanya Kementerian Kebudayaan yang mandiri.

“Perlunya Kementerian Kebudayaan yang tidak membonceng pada Kementerian Pendidikan,” katanya saat dihubungi Tempo.co, pada Kamis, 1 Februari 2024.

Ia mengatakan, “Ya, dulu zaman Pak Harto ada wacana Menteri Muda Kebudayaan. Tapi hanya wacana, bahkan sampai era reformasi pun tak ada lagi wacana itu,” kata dia. “Malah kebudayaan memboceng pada Kementerian Pariwisata,” ujarnya.

Sebelumnya, tema debat yang telah diumumkan KPU tidak mencantumkan mengenai topik kebudayaan secara spesifik.

Saat itu Zawawi Imron mengatakan tak adanya debat kebudayaan itu adalah ‘ketidaklengkapan’. “Karena sebenarnya, masalah hukum, keadilan, ekonomi, politik dan lainnya itu sangat terkait dengan budaya. Budaya itu yang memberi kelancaran dan kemuliaan, karena itu tak boleh diabaikan,” ujarnya kepada Tempo.co, Selasa, 5 Desember 2023.

“Jalan kebudayaan adalah jalan menempuh keseimbangan lahir batin agar hari esok lebih baik dari kemarin. Yaitu jalan kreatif seperti matahari tidak menabur cahaya tidak hanya untuk dirinya sendiri. Jalan indah kebersamaan karena kamu kumuliakan sama dengan aku memuliakan diriku. Kekitaan yang ditandai dengan karya-karya kreatif yang mengharumkan kemanusiaan,” kata dia.

Kemudian, pada rilis 6 Desember 2024, KPU menyebutkan kebudayaan menjadi tema tersendiri pada debat kelima yang akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024.

“Debat kelima yang merupakan debat capres, temanya meliputi kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi,” ujar Ketua KPU Hasyim Asy’ari.

S. Dian Andryanto

S. Dian Andryanto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus