Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Film

Film Love For Sale 2 Sejatinya Kisah Nyata Sutradaranya

Film Love For Sale 2 mengangkat kisah yang lebih kompleks dan dihadapi oleh keluarga besar pada umumnya.

13 Oktober 2019 | 16.46 WIB

Aktris Della Dartyan (tengah) bersama Aryo Wahab dan Ratna Riantiarno, saat mempromosikan film Love For Sale 2 di Tempo di Palmerah, Jakarta, 1 Oktober 2019. Aktris Della Dartyan berperan sebagai Arini di film Love For Sale. TEMPO/Fajar Januarta
Perbesar
Aktris Della Dartyan (tengah) bersama Aryo Wahab dan Ratna Riantiarno, saat mempromosikan film Love For Sale 2 di Tempo di Palmerah, Jakarta, 1 Oktober 2019. Aktris Della Dartyan berperan sebagai Arini di film Love For Sale. TEMPO/Fajar Januarta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Film Love For Sale 2 meneruskan kisah sukses dari Love For Sale pertama yang sukses di pasaran. Film Love For Sale 2 menceritakan kelanjutan sosok Arini yang menjadi perempuan sewaan untuk berbagai keperluan status.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sutradara Andibachtiar Yusuf mengatakan kisah dalam film Love For Sale 2 sejatinya pernah dia rasakan. Ide cerita keluarga yang diangkat dalam film ini, menurut Andibachtiar, sama seperti keluarganya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya menemukan persamaan ketika kawan saya, Irfan Ramli, bercerita tentang seorang ibu yang mendambakan kehidupan yang baik, sebaik doa dan keinginan orang tua kepada anak-anaknya," ujar Andibachtiar Yusuf dalam keterangan tertulis, Minggu, 13 Oktober 2019.

Dia mengatakan, gagasan dalam Love For Sale 2 diangkat berdasarkan pengalaman yang dirasakan, didengar, dan dilihat langsung. Pengalaman tersebut, kata Andibachtiar, memiliki potensi menjadi cerita menarik jika dikemas dengan apik.

Sebelumnya, film Love For Sale menceritakan betapa patah hatinya Richard (Gading Marten) ketika ditinggal oleh Arini (Della Dartyan). Di akhir film tersebut, Richard melakukan perjalanan untuk mencari Arini.

Petualangan cinta Arini dikisahkan kembali di Love For Sale 2. Dia mendapatkan klien baru, bukan lagi lelaki kesepian seperti Richard, melainkan seorang ibu yang mencari jodoh untuk anaknya.

Sutradara Andibachtiar Yusuf.

Berbeda cerita di Love for Sale, di sekuel ini Arini harus mengambil hati seorang ibu, yang khawatir akan permasalahan cinta anaknya. Film Love for Sale 2 mengisahkan keluarga belatar belakang budaya Minang, Arini bertransformasi menjadi Arini Chaniago, seorang wanita Minang idaman para orang tua.

Della Dartyan mengatakan, kisah yang ditampilkan dalam Love For Sale 2 lebih kompleks dari film sebelumnya. Ada banyak karakter yang ditonjolkan di sini, mulai dari permasalahan keluarga Rosmaida dengan ketiga anak lelakinya, hingga kehadiran Arini di tengah keluarganya. "Ini pengembangan karakter Arini dari film sebelumnya," ucap dia.

Film Love For Sale 2 dapat dinikmati oleh muda-mudi dewasa dan keluarga pada umumnya. Film ini lebih menonjolkan konflik keluarga yang relevan dengan keadaan masyarakat sekarang. Film Love For Sale 2 akan tayang pada 31 Oktober 2019.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus