Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

4 Februari 1984 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BEKAS menteri penerangan, H. Boediardjo, Ahad pekan lalu menyaksikan pergelaran debus di halaman gedung Granadha, Jakarta. Seperti biasa, ia membawa kamera dan jeprat-jepret. Tiba-tiba, para pemuda yang tergabung dalam Persatuan Pemuda Panca Marga, yang hari itu merayakan ulang tahun organisasi, meminta Boediardjo ikut terlibat. Puncak acara, atraksi menyiram tubuh dengan air aki. Boediardjo dibujuk agar bersedia disiram air berbahaya itu. Pimpinan hubungan masyarakat PSSI semasa kepemimpinan Syarnubi Said ini pun tanpa ragu-ragu lantas menyodorkan tangannya. "Mengapa harus takut?" katanya. "Yang penting, percaya, Ikhlas, dan taat." Dan "nyes," sekujur tangannya disiram air aki. "Alhamdulillah," ujarnya selesai pertunjukan. "Rasanya hanya gatal dan keluar asap." Tangannya tetap utuh. Ini pengalaman pertama Boediardjo menjadi pemain debus. la mengaku tak diberi kekuatan apa-apa oleh pemain yang sebenarnya. Hanya saja, kejadian ini tak dilaporkan kepada istrinya. "kalau istri saya tahu, wah . . .," Boediardjo ketawa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus