Smita Notosusanto, 43 tahun, menyimpan "hobi" yang unik: mengintil rapat panitia kerja atau panitia khusus DPR di hotel-hotel. "Istilah terhormatnya, saya mendampingi mereka," ujar Direktur Eksekutif Cetro itu kepada Tempo dengan tawa berderai. Caranya? Biasanya, Smita duduk dengan setia di luar ruangan pertemuan atau kamar tidur sementara rapat dilangsungkan. Bisa di Hotel Mulia, Santika, Horison, atau sejumlah hotel lain di Bogor. Sembari sesekali mengirim SMS kepada para wakil rakyat yang tengah bersidang: "Pak, ingat, isi pasal ini begini, pasal itu begini...." Atau "Pak, saya ada di luar lo," ujarnya. Aktivitas "pendampingan" ini mulai dia tekuni sejak 1999, ketika MPR sibuk dengan amendemen UUD 1945. Aktivitas ini membuat Smita pernah diadukan ke polisi oleh anggota DPR yang risih. "Mereka marah dan melapor ke polisi. Kita sempat ke Mapolda Metro Jaya," kenangnya. Toh, Smita tak kenal jera. Dia yakin, "hobi" itu akan membawa manfaat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini