KEMATIAN aktris cantik Natalie Wood tepat dua tahun berselang
membawa kesedihan dalam bagi suaminya, Aktor Robert Wagner,
hingga dikabarkan sang suami tak ingin kenangan pahit itu
membayang terus. Dia lalu menjual kapal pesiar Splendour, yang
telah merenggut nyawa istrinya, dan sejumlah perabot yang
mungkin menimbulkan kenangan pada ibu tiga anaknya itu. Namun,
di luar dugaannya, seorang ahli pengusut kematian
bintang-bintang Hollywood, Dr. Thomas Noguchi, tiba-tiba siap
menerbitkan buku yang membeberkan perincian detik terakhir
Natalie menjelang ajal.
Laporan itu dituding sebagai sangat sadistis oleh orang- orang
film karena bertentangan sama sekali dengan hasil penyidikan
pertama yang juga dibuat Noguchi. Antaranya diungkapkan, Natalie
berusaha menggapai sekoci yang kurang seru terikat di kapalnya
itu. Malang, dia tergelincir ke laut dingin. Tak tertolong lagi
karena dia mengenakan jaket seberat 20 kg dalam keadaan basah.
Tak urung, buku itu memancing amarah orang film. Frank Sinatra,
misalnya, mengirim surat ke kantor pengusut kematian di Los
Angeles. "Saya tersinggung sekali dengan cara Dr. Noguchi
mencari popularitas," katanya. Kantor itu mengungkapkan bahwa
apa yang dilansir Noguchi justru bahan yang disensur. Sejauh
ini, belum terdengar buku itu dilarang terbit. Tapi Noguchi,
yang masih ingin menambang uang dari mayat Natalie Wood, sudah
diturunkan pangkatnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini