Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PENYANYI Denada rajin melakukan zumba. Tak sekadar rutin menjalani olahraga kegemarannya itu, pemilik nama lengkap Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan tersebut juga menjadi instruktur zumba.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejak kecil, perempuan yang lahir pada 19 Desember 1978 ini sangat berminat pada olahraga. Dia menambahkan, ayahnya yang suka berolahraga sudah membiasakan Denada menekuni olahraga. “Aku beruntung lahir dari orang tua yang mencintai olahraga,” kata Denada kepada Tempo, Selasa, 13 Juni lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Terlebih, Denada menerangkan, kegiatannya sebagai penyanyi dan rapper juga sangat aktif sehingga olahraga sudah menjadi suatu kebutuhan untuk kebugaran kondisi fisiknya. ”Olahraga sudah jadi bagian dari hidupku. Aku merasa hidupku kayak ada yang salah kalau enggak berolahraga,” ujarnya.
Hingga, pada akhirnya, Denada jatuh cinta pada zumba. Menurut ibu satu putri ini, zumba terasa natural, semua elemen yang ia butuhkan juga tersedia. “Ada musik, tarian, dan olahraga menjadi satu. Pertama kali coba langsung suka dan sampai saat ini masih terus dijalani,” ucapnya.
Bagi Denada, zumba bisa menjadi jalan keluar dari banyak hal yang ia pikirkan. “Aku merasa bahagia banget setelah berlatih zumba. Jadi, setiap kali merasa down, ketakutan, dan sedih, aku selalu ikut kelas zumba di pusat kebugaran,” tutur Denada, yang kini punya studio zumba Rumah Raga di Jakarta.
Sebagai instruktur zumba, Denada menerangkan, ia juga merasakan energi bahagia dari para peserta kelas olahraga itu, yang jumlahnya mencapai ratusan orang. “Olahraga zumba ini ternyata diminati di Indonesia. Aku pergi ke mana pun selalu menemukan studio atau komunitas zumba,” ucap penyanyi yang didaulat menjadi brand ambassador zumba ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo