Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Ditunjuk sebagai moderator seminar

Abdurrahman Wahid, 44, setelah pulang dari kongres NU di Situbondo langsung ditunjuk kenalannya untuk menjadi moderator yang membahas soal kecantikan. (pt)

29 Desember 1984 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BEGITU pulang dari Kongres Nahdatul Ulama di SiJ tubondo, dua pekan lalu, cetua baru NU Haji Abdurrahman Wahid, langsung ditanggap kenalannya untuk Jadi moderator seminar. Karena sebelum berangkat ke Kongres, Gus Dur, yang tinggal di Ciganiur, Jakarta Selatan, itu sudah berJanJi, la pun memenuhi keinginan sang kenalan yang sering ikut pengajian. Bahkan tanpa persiapan apa-apa. "Paling-paling yang diseminarkan soal peranan wanita dalam Islam," kata kiai muda itu dalam hati. Tapi begitu duduk di meja moderator, Gus Dur kaget setengah mati. "Ternyata, seminar itu membahas soal kecantikan," katanya terbahak-bahak ketika menceritakan pengalaman itu. Walau begitu, Gus Dur, yang tak pesolek ini, tetap menjalankan tugasnya sampai selesai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus