PENYANYI dangdut Camelia Malik, pekan lalu pamer kebolehannya tarik suara dan bergoyang pinggul di depan publik Bandar Sri Begawan, Brunei. Dengan gaun panjang yang ketat, Mia, panggilan Camelia sehari-hari, mendendangkan enam lagu dangdut, seraya meliuk-liukkan tubuhnya. Kok berani goyang pinggul di negeri yang mengharamkan tarian erotis itu? "Haram itu, saya kira, untuk rakyat Brunei," kata Mia. "Buat orang luar, 'kan tidak." Kehadiran Mia, yang didampingi suaminya, Reynold Panggabean, di Bandar Sri Begawan untuk meramaikan pesta penutupan ASEAN Rally IX. Dan ini adalah kali kedua mereka berpentas di sana. Sebelumnya, selang sepekan, pasangan suami istri ini ditanggap oleh keluarga istana. "Seorang pangeran merayakan ulang tahun salah seorang putranya," tutur Mia, yang juga berjoget di depan keluarga ningrat Brunei Darussalam itu. Kendati Mia diundang adik Sultan, bahkan diperkenankan bergoyang pinggul di istana, toh ia kaget juga ketika mau ke bandar udara tak diperkenankan semobil dengan suaminya. Alasannya, konon, tak elok dilihat umum. Lalu Mia diantar dengan Rolls Royce, sedangkan untuk Reynold disediakan Jaguar. Baru setelah di lapangan terbang, pasangan ini boleh kumpul lagi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini