Gaun Lokal Atalia Praratya

Perbesar

Atalia Praratya. (https://www.instagram.com/ataliapr)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

Atalia Kamil menyukai karya-karya desainer Rya Baraba.
Dia kerap menggunakan busana brand lokal saat tugas sebagai istri Gubernur Jawa Barat.
Atalia memakai gaun Rya Baraba saat menghadiri acara pernikahan anak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

ATALIA Praratya, istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, terbiasa mengenakan busana dari jenama dan perancang Indonesia. Salah satunya karya Rya Baraba, desainer busana muslim yang kerap menggunakan berbagai kain khas Nusantara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Atalia antara lain mengenakan gaun hitam panjang karya Rya yang dijahit dengan model mengembang menyerupai ball gown pada bagian bawah. Busana muslim ini dilengkapi jilbab berwarna biru muda dan syal hitam untuk menutupi bagian depan tubuh.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Alumnus Universitas Pasundan, Bandung, itu menambah aksen pada pakaiannya dengan kalung bebatuan mengkilap yang warnanya senada dengan jilbab. Selain itu, Atalia melengkapi penampilannya dengan clutch persegi panjang berwarna hitam dan sepatu hak rendah yang warnanya senada dengan busana.

“Saya tidak hanya bangga dengan produk lokal, tapi juga memakainya,” kata Atalia ketika ditemui Tempo dalam acara Fashionality 2022 di Bandung, Rabu, 24 Agustus lalu.

Dalam acara yang digelar Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia itu, Atalia juga mengenakan gaun rancangan Rya Baraba. Modelnya berupa cape dress yang menjuntai ke bawah dengan kerah model turtleneck. Busana dengan warna dominan biru navy ini memiliki aksen corak batik di bagian dada. Dia pun memakai hijab segi empat berwarna moka yang selaras dengan corak pada gaun.

Boleh dibilang perempuan kelahiran 20 November 1973 ini memang menggemari karya-karya perancang busana Rya Baraba. Menurut Atalia, Rya memiliki garis rancang A-line yang mampu memadukan berbagai kain batik hingga gaun malam.

“Saya berharap mereka (desainer) bisa menjadi pembimbing bagi para perajin di daerah yang ingin membuka usaha,” ujar Atalia, yang juga Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Jawa Barat dan tengah mendorong penggunaan berbagai wastra Nusantara.