Kehilangan tas di mpr/dpr

GEDUNG MPR/DPR yang luas dan berpekarangan besar itu selalu dijaga tentara, siang maupun malam. Biar begitu, Sayuti Melik toh kehilangan. Demikian ditulis oleh harian Merdeka. Ceritanya: Sayuti Melik meletakkan tasnya di laci sebuah meja, di mana biasanya anggota MPR/DPR juga meletakkan barang-barangnya atau juga surat-suratnya. Sayuti yang berambut putih salju itu pergi sebentar dan kembali lagi - dan tasnya sudah tidak ada. Satuan Tugas Polisi yang menjaga gedung segera bertindak. Bahkan anjing-anjing pelacak juga dikerahkan Tapi tas tidak juga ketemu. Beberapa waktu yang lalu, seorang anggota lain juga dicongkel kaca mobilnya - dan hilang radio dan tape recorder mobil tersebut. Sayuti sendiri, selain surat-surat penting kehilangan pula uang kontan Rp 100.000 dan dua buku bank. Sebuah buku deposito milik isterinya, yang jumlah isinya sudah mencapai Rp 400.000, dan sebuah lagi buku Tabanas Sayuti bernilai Rp 500.000. "Saya sudah lapor kepada bank agar uang saya diamankan", tuturnya.