Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Menyumbang keris dan tosan aji

Wiyogo Atmodarminto, Gubernur DKI Jaya menyumbangkan sejumlah keris dan Tosan Aji ke Museum Sono Budoyo Yogyakarta. Benda itu diharapkan dapat meningkatkan peran museum sebagai pusat penelitian.

25 November 1989 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

WIYOGO Atmodarminto, Gubernur DKI Jaya, sudah pantas masuk buku Guiness. Ini menurut pimpinan Museum Sono Budoyo Yogyakarta, Drs. Roedjito. Soalnya, ia satu-satunya orang di dunia yang tercatat menyumbangkan keris dan berbagai jenis Tosan Aji lain yang jumlahnya mencapai 1.112 buah ke museum tua itu. Sumbangan itu diserahkan Wiyogo pada awal bulan ini dan sampai kini dipamerkan di Yogya. Penyumbang lain, kata Roedjito, "Paling banter satu atau dua buah." Jumlah keris saja yang disumbangkan Wiyogo ada 79 buah. Ada keris lurus, ada yang punya luk 3 dan 5. Ada yang bermotifkan mahesa nempuh, pamor angkir, tangguh Mataram dan masih banyak lagi. Keris-keris itu ditata dalam kotak kaca. Dari mana koleksi itu? "Benda-benda itu saya kumpulkan sejak 1974. Tak ada yang saya beli. Sebagian adalah warisan orangtua dan sebagian lainnya pemberian orang-orang yang mempercayai saya memegangnya," tutur Wiyogo kepada Priyono B. Sumbogo dari TEMPO. Lalu, mengapa kini diserahkan orang lagi? "Selama ini, saya simpan di rumah saya, rumah pusaka, di Jalan Sawo Jajar, Yogyakarta. Nah, daripada tidak terawat, 'kan lebih baik saya serahkan ke Museum Sono Budoyo. Selain bisa terpelihara, juga agar dapat meningkatkan peranan museum itu sebagai pusat pelestarian, pengembangan, dan penelitian wesi-aji. Itu harapan saya," Wiyogo menjelaskan. Wesi-aji mana yang paling sakti, "Wah. Saya sendiri tidak tahu. Saya cuma tahu dari cerita orang bahwa tiap wesi-aji punya kelebihan dan khasiat sendiri. Saya hanya mengumpulkannya, kok," jawabnya tersenyum.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus