TIGA ratus beduk dalam mimpi Jelly Tobing ternyata muncul di Silang Monas Jakarta persis di malam takbiran lalu. Dua minggu sebelum bulan Ramadan tiba, drummer terbaik Indonesia 1975 ini mimpi aneh: menggebuk 300 beduk. "Saya lihat di kiri dan kanan saya banyak sekali orang menonton," tutur Jelly. Eh, ketika Jelly menceritakan mimpinya ke Pemda DKI, gayung bersambut. DKI membiayai mimpi Jelly. Lalu, seoranq haji dari Masjid Al Fudholah, Tanjungpriok, Jakarta Utara, meminjamkan beduk raksasa yang punya garis tengah semeter. Tiga ratus beduk lainnya dibuat dari drum yang dilapis kulit. Dan ketika malam takbiran tiba, Gubernur DKI Wiyogo Atmodarminto, Wagub Basofi Sudirman, Menteri Perhubungan Azwar Anas, dan Pangdam Jaya K. Harseno hadir di Silang Monas, kemudian membuka "pesta beduk" dengan menabuh beduk raksasa tadi. Kemudian Jelly menyeru, "Allahu Akbar," dan memekik, "Saudara-Saudaraku, saya adalah orang Islam sejati. Nama saya Jelly Jusuf Tobing." Jelly mengaku sudah memeluk Islam sejak 18 Maret 1975, -ketika menikah dengan penyanyi Uce Anwar. "Sejak kecil, saya memang tinggal dekat langgar," kata anak Semarang yang lahir pada 1950 ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini