Nina Akbar Tandjung

B UKAN semata karena menjadi Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia kalau Krisnina Maharani, 41 tahun, begitu telaten memperhatikan kesehatan jantung Akbar Tandjung, suaminya. Terlebih belakangan ini, ketika Akbar dirundung kasus Buloggate II. Timbunan stres bisa-bisa berakibat buruk terhadap jantungnya. "Alhamdulillah, jantung Bang Akbar bagus," katanya. Namun, hal itu tidak begitu saja diperoleh. Semula Akbar memang tidak doyan makan sayur. Nina tak putus akal. Diam-diam ia mencekoki Akbar dengan buah-buahan dan sayuran. Dia selalu menyelipkan buah-buahan dalam menu makanan yang dibawa suaminya. "Saya juga menitipkan juicer (alat pembuat jus) ke sekretaris Bang Akbar di kantor DPR dan DPP Golkar," katanya. Tak cuma itu, dia aktif menemani sang suami memeriksa kondisi jantungnya. Upayanya berhasil. Di rumah, Akbar selalu menyantap seluruh makanan yang disajikan Nina. "Makannya Bang Akbar itu gampang. Apa saja bisa dilahap, terutama kalau lapar dan suasana hatinya enak," kata Nina. Sayangnya, ia tidak menjelaskan apakah akhir-akhir ini Akbar masih lahap.