Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Penobatan Hamengku Buwono X

Tatik tito terpilih sebagai komentator pada upacara penobatan Hamengku Buwono x. selama 10 tahun menjadi MC, baru kali ini ia merasa berat menjalankan tugas ini, misalnya ia harus berbahasa jawa.

18 Maret 1989 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SUARANYA masih seperti dulu. Cuma kali ini, ia berbicara dengan bahasa Jawa kromo inggil. "Selama 10 tahun menjadi MC, baru kali ini saya merasa berat menjalankan tugas," kata Tatik Tito, pemilik suara itu. Bekas penyiar TVRI ini terpilih sebagai komentator pada upacara penobatan Hamengku Buwono X. Adalah Nyonya Mangkubumi -- kini Gusti Kanjeng Ratu Hemas -- yang memanggil Tatik. "Saya terkejut dan bangga, karena sebelumnya tidak pernah ada komentator putri masuk keraton," ujar Tatik. Semula ia waswas. Untung, semuanya berjalan lancar. Rahasianya adalah, kata Tatik, ia mengikuti saran ibunya. "Saya puasa tiga hari dan salat tahajud untuk menyucikan batin," katanya. Tentu saja modalnya ada. Tatik terhitung pernah jadi warga Keraton Yogya. Yakni ketika masih mahasiswa di Jurusan Komunikasi Fisipol UGM, ia kuliah di dalam kompleks keraton itu, dan lulus tahun 1965.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus