SETENGAH abad, bagi seorang Mien Uno, berarti pesta besar. Lihat saja acara di rumahnya, Kamis malam pekan lalu itu. Balon putih-kuning menghias setiap ruangan. Tamu berdatangan menenteng kado dan menyalami direktur sekolah kepribadian John Robert Powers, Jakarta, itu. Karangan bunga warna-warni yang diantar ke rumahnya lebih dari 200. Tamu, sekitar 500 orang, dihibur Elfa's Band. Ada pula karaoke. Di antara tamu tampak Titik Prabowo, Emil Salim, Titiek Puspa, Joop Ave, dan para peragawati. Maka, tak mengherankan kalau pesta malam itu pun mirip peragaan busana. Di malam gemebyar itu pula, majalah Kartini menghadiahkan buku berjudul Cermin Diri: Membina dan Melestarikan Citra Wanita Indonesia. Isi buku, rangkuman lebih dari 40 tulisan Mien di berbagai media. Lalu, apa komentarnya tentang usia 50? "Saya kayak lahir lagi," ujarnya. Maksudnya, kata Mien, "Sekarang saya nggak mau kerja serudak-seruduk lagi. Dulu, apa pun disabet. Mulai dari bisnis pesawat terbang sampai cleaning service." Ada lagi komentar lain? "Teman saya tanya, kok saya nggak berubah, maksudnya tetap nampak muda. Terus saya bilang, terang saja, saya sudah operasi plastik 20 kali kok ...," ujar Mien sambil tertawa. Mudah-mudahan dia memang sedang berseloroh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini