PENYANYI rock Euis Darliah, 28, yang suka ceplas-ceplos itu, ternyata bisa menyimpan kisah cintanya selama dua tahun dengan pemuda keturunan Turki, Mehmet Kochan, delapan tahun lebih muda, mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Australia. "Ini pacar resmi, karena timbul dari hati," kata Euis kepada wartawan TEMPO Soehardjo, pekan lalu. Euis ketemu Kochan ketika mempromosikan lagu Apanya Dong dalam bahasa Jepang di Hotel Ataka, Tokyo, 1983. Waktu itu Kochan sedang berlibur di sana. "Cinta kami muncul setelah minum. kopi," cerita Euis. Selama tiga hari di Negeri Sakura, Euis hampir tak pernah berpisah dengan pacar barunya itu. Pulang dari Tokyo, hubungan asmara dlteruskan lewat surat. Sedikitnya, dalam sebulan, keduanya saling berkirim surat tiga kali. "Kochan sangat mencintai saya, dan saya mencintainya pula," ujar Euis. Awal April lalu, sang pacar berlibur di Jakarta. Dan Euis, tentu saja berbunga-bunga hatinya. Pokoknya, di mana ada Euis, di situ ada Kochan. Kecuali, minggu lalu, ketika Euis menyanyi di Balai Kartini, Jakarta, pemuda Turki itu hanya mengantar sampai di pintu masuk. "Dia malu, karena tak memakai baju batik," alasan Euis. Kapan menikah? "Nikah? Itu tergantung dari Kochan," ujar anda beranak satu itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini