B aru saja mencicipi enaknya bulan madu, Dona Louisa, 28 tahun, langsung sibuk luar biasa. Maklumlah, setelah menjadi Ny. Abdul Latief, pekerjaannya tidak saja harus mengurus suaminya, tapi juga ikut mengurus perusahaan suaminya. "Saya membantu mengawasi operasional public relations beberapa perusahaan Bapak," tutur Ainahaq Dona Latief, begitu namanya setelah disunting Latief, Agustus lalu.
Sebelum dinikahi, Dona memang sempat meminta kepada yayangnya itu agar tetap dibiarkan bekerja. "Aduh, enggak kebayang, deh, kalau cuma duduk di rumah. Aku terbiasa sibuk, sih," ujarnya. Tapi namanya juga istri bos, pekerjaannya yang berbeda, dong, dengan ketika masih ditaksir. Tugasnya hebat, dia mengawasi operasional humas perusahaan A. Latief. "Jadi polisi public relations perusahaan Bapak," ujar perempuan itu.
Pekerjaan sebelum diajak Latief ke pelaminan adalah presenter merangkap reporter, lalu manajer public relations di stasiun televisi milik Latief. Namun, ketimbang turun ke lapangan sebagai reporter televisi, sekarang ia sering nongol di pusat belanja mewah milik Latief itu. "Saya tidak bisa lagi konsentrasi sebagai wartawan," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini