Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PENYANYI Dian Pisesha tambah cantik saja, begitu selentingan di kalangan artis. Bukan karena ia mengganti tatanan rambutnya menjadi KDM korban Demi Moore tapi karena hidung Dian bertambah tinggi. "Saya memang habis operasi," katanya terus terang, pekan lalu. Supaya tambah cantik? "Oh, tidak," katanya. Karena terpaksa, sebab pileknya tak kunjung sembuh. Bagaimana bisa menyanyi bagus kalau pilek terus. Seorang tabib pernah memberinya resep tradisional, yakni mengremus kencur setiap kali pilek bertamu. Tapi kesembuhan itu, kata Dian, tak langgeng. Lagi pula repot, ke mana-mana mesti mengantongi kencur. Kemudian seorang dokter menganjurkan Dian menambah tulang hidung, karena tulang hidung yang lama bengkok. "Banyak kuman menumpuk di situ. Ibarat penjahat, pilek itu jadi penyakit kambuhan," kata Dian. Tapi Dian masih perlu minta petunjuk. Kali ini, kepada Yang Maha Pencipta, lewat sembahyang tahajud dan puasa. "Saya takut, nanti Tuhan mengira saya menolak pemberian-Nya," ujar Dian. Suatu kali habis tirakat, tahu-tahu ia melihat wajahnya di cermin berubah. Ia heran, kan belum operasi. Sampai tiga kali ia mengalami hal semacam itu, akhirnya ia berkesimpulan bahwa Tuhan merestui.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo