SEANDAINYA Sonia Braga benar berasal dari Jalan Braga dan tinggal di Bandung, soalnya akan lebih mudah. Tapi dia orang Brasil dan jadi lebih tenar ke seluruh dunia lantaran filmnya yang mutunya bagus (dan sebab itu tak pernah masuk ke Indonesia): Kiss of he Spider Woman. Gara-gara ketenaran itu, dan kecantikan itu, dan keseksian itu, dan lain-lain itu, suatu hari Robert Redford "dekat" kepadanya. Lalu gosip pun mulai. Syahdan, sebermula adalah film The Milagro Beanfiled War yang disutradarai Redford dan dibintangi Sonia. Sudah tentu film ini pun tak masuk ke Indonesia karena tidak ada gontok-gontokannya. Ceritanya tentang perjuangan petani kacang Meksiko yang melawan penggusuran tanah leluhurnya oleh para -- - developer satu tema yang disukai Redford yang sangat memperhatikan soal-soal sosial dan lingkungan, dan satu cerita yang disukai Sonia karena ia memang aktris yang aktif sejak mula dalam teater perjuangan di Brasil (maklum, dia anak buruh tambang). Kedua orang itu cocok. Kencan. Kumpul .... Tapi kemudian tak ada ujung berita antara Sonia dan pria yang pernah ia juluki dengan mesra sebagai "orang Indian yang pirang dan bermata biru" itu. Terakhir Sonia malah bikin film dengan aktor dar-der-dor Clint Eastwood, The Rookie. Dia juga menyatakan ingin main film science fiction dengan Mel Gibson (sebab Mel orangnya "manis, serius, sudah kawin, dan punya banyak anak"). Cuma, kata Sonia, Mel Gibson belum tahu soal ini. Tentang Redford? Dia tak mau menjawab. "Saya benar-benar singel. Tak punya teman cowok. Rasanya enak. Bukan karena ini ada hubungannya dengan menjelang umur 40. Saya kini lebih kalem." $ PETER F. Gontha kesal. Gara-garanya, salah satu bos Bimantara Group ini diajukan sebagai saksi dalam kasus Bank Duta, yang mengadili teman dekatnya, Dicky Iskandar Di Nata, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu pekan lalu. "Saya dirugikan," katanya. Keberatan Gontha, ia diajukan sebagai saksi dalam kapasitas sebagai nasabah bank. Padahal, katanya, undang-undang perbankan menjamin kerahasiaan nasabah. Sebagai nasabah, Gontha memang pernah kalah US$ 500 ribu dalam urusan permainan valas. Di koran kekalahan itu ditonjolkan besar-besar, seolah-olah kalah berjudi. Bahwa ia teman baik Dicky, itu karena pernah sama-sama bekerja di Citibank. Pernah menemani Dicky bermain di meja judi? "Soal ini urusan pribadi masing-masing. Yang penting, jangan pakai uang orang lain. Kalau pakai duit sendiri, sih, mau kalah berapa pun nggak ada urusannya," kata Gontha.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini