TEMPO.CO, Kuta, Bali: Kepolisian Daerah Bali menggelar simulasi antiteror dalam rangka memperingati 15 Tahun Kerjasama Internasional Penanggulangan Terorisme sekaligus persiapan pengamanan menjelang pertemuan tahunan IMF dan World Bank di Bali tahun depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Latihan yang diikuti oleh Densus 88 Anti-Teror, TNI Angkatan Udara dan lintas sektor lainnya itu digelar di pintu masuk Executive Jet di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, dengan sekenario pembebasan sandera dari tangan kelompok ekstremis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para teroris yang menyamar menjadi awak media itu melakukan tembakan membabi buta dan meledakkan bom serta menyandera tamu VIP saat kedatangannya di Bali.
Kemudian Polda Bali menurunkan Densus 88 Anti- Teror dan tim penjinak bom, Gegana, untuk melakukan penyergapan para tersangka. Selain itu proses identifikasi korban dan interogasi tersangka serta pengumpulan barang bukti juga dilakukan guna mengungkap jaringan kelompok radikal.
Latihan tersebut selain untuk menunjukkan tahapan penanggulangan terorisme di mata para tamu undangan dari luar negeri, juga guna melatih kesiapsiagaan para personel kepolisian dan pemangku kepentingan dalam menghadapi ancaman terorisme.
Video Jurnalis: Johannes P. Christo
Editor: Farah Chairunniza