Pemerintah DKI akan menambah 10 alat baru pengukur kualitas udara dengan particulate matter atau PM 2,5 setelah polusi udara Jakarta digugat ke pengadilan. Sebelumnya, Andono berujar, pemerintah daerah baru memiliki delapan alat pemantau udara. Kedelapan alat itu terbagi menjadi dua jenis, yakni lima alat pemantau tetap atau permanen dan tiga alat pemantau mobile.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada pekan lalu, situs penyedia peta polusi udara AirVisual mencatat bahwa DKI Jakarta merupakan kota dengan tingkat polusi udara terburuk di dunia. Laman AirVisual menyebutkan bahwa Air Quality Index-nya (AQI) memiliki nilai 208 per Rabu pagi, 26 Juni 2019 pukul 08.33 yang artinya kualitas udara di Jakarta sangat tidak sehat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foto: Antara
Video Editor: Zulfikar Epriyadi