Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

arsip

5 Insiden Bakar Diri di Indonesia, Ada Motif Protes Seperti Aaron Bushnell

Aksi bakar diri sering kali dilakukan sebagai bentuk protes. Namun ada juga karena murni bunuh diri

2 Maret 2024 | 07.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang prajurit Angkatan Udara Amerika Serikat, Aaron Bushnell, 25 tahun, melakukan bakar diri sebagai bentuk protes atas genosida di Palestina. Aksi ekstrem tersebut ia lakukan di depan gedung kedutaan Israel, Washington DC. Hal itu menyebabkan Aaron tewas.

Aksi bakar diri pernah terjadi di sejumlah negara, termasuk Indonesia. Beberapa aksi tersebut sering kali dilakukan untuk mengungkapkan protes dan rasa kecewa. Namun, motif beberapa kasus bakar diri akibat ingin mengakhiri hidup. Berikut beberapa insiden bakar diri yang pernah terjadi di Indonesia:  

1. Perempuan dan 2 anak di Sleman (2007)

Terjadi di daerah Sleman, Yogyakarta, seorang perempuan ibu rumah tangga bernama Ropingah nekat membakar diri bersama kedua anaknya yang masih dibawah umur. Ropingah dan satu anaknya yang masih berusia satu tahun dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan satu anaknya lagi yang masih berumur 8 tahun kala itu harus menderita luka bakar yang parah di sekujur tubuhnya. Peristiwa ini terjadi ketika dini hari dan suami korban saat itu sedang tidak berada di rumah. Diduga alasan yang memicu Ropingah melakukan hal ini lantaran masalah rumah tangga antara dirinya dan suaminya.

2. Perempuan di Tarakan (2021)

Kasus lain terjadi di kota Tarakan, Kalimantan Utara pada Desember 2021 lalu. Dikutip dari Antara, seorang perempuan berinisial NL yang berusia 40 tahun nekat mengakhiri hidupnya dengan membakar diri di belakang rumahnya. Saat itu, diketahui korban menyiram seluruh tubuhnya menggunakan bensin dan membakar diri. Tak ada yang mengetahui sampai kakaknya menemukan korban sudah meninggal. Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai alasan korban bunuh diri. NL  merupakan ibu rumah tangga akibat peristiwa ini dirinya meninggalkan seorang anak yang masih balita.

3. Perempuan PRT di Sukabumi (2007)

Seorang perempuan yang masih berusia 14 tahun bernama Nina memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan membakar diri lantaran depresi. Usianya masih sangatlah muda, tetapi Nina harus bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) lantaran dirinya tak bisa melanjutkan sekolah karena masalah biaya.

Peristiwa ini terjadi di rumah majikannya, Romi Andreas, di Jalan Tanjung Blok M Nomor 27 Vila Kebon Raya, Ciomas, Bogor. Nina sebelumnya sempat menulis cerita hidupnya di tembok rumah. Dirinya mengungkapkan keinginannya untuk memiliki telepon genggam, kembali sekolah, dan membahagiakan ibu tirinya. 

4. Pria di Depok (2022)

Aksi percobaan bunuh diri sempat menghebohkan masyarakat sekitar Jalan Raya Bogor, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, pada bulan Januari 2022. Sebelumnya pria itu diketahui membeli bensin eceran 2 liter kemudian dibawanya berjalan menuju jalan raya. Tiba-tiba korban menyiram tubuhnya dengan bensin dan menyalakan api yang membuat dirinya terbakar.

Warga yang melihat kejadian itu  berusaha memadamkan api dengan menyiram air. Setelah beberapa saat korban masih sempat bisa ditolong dan dibawa ke rumah sakit. Namun, sehari setelahnya Kapolsek Cimanggis mengatakan bahwa korban meninggal pada Senin 31 Januari 2022. Polisi saat itu kesulitan mengungkap siapa korban karena tidak membawa identitas. Menurut masyarakat yang menolongnya, saat ditanya pria itu mengaku bernama Marhadi.

5. Sondang Hutagalung (2011)

Salah satu aksi bakar diri paling menggemparkan pernah terjadi pada tahun 2011. Sosok mahasiswa fakultas hukum Universitas Bung Karno (UBK) angkatan 2007 bernama Sondang Hutagalung nekat membakar dirinya lantaran kekecewaannya terhadap pemerintah yang dinilai gagal menghapus kemiskinan.

Sondang saat itu sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Menurut laporan 13 tahun lalu, luka bakar yang dimilikinya mencapai 98 persen dan membuatnya hanya mampu bertahan selama empat hari. Sondang dinyatakan meninggal pada Sabtu Sore, 10 Desember 2011. Jasad Sondang Hutagalung kemudian disemayamkan di TPU Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada keesokan harinya. 

SAVINA RIZKY HAMIDA | ARYANI KRISTANTI | MELINDA KUSUMA NINGRUM| SYAIFUL AMIN| ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Pilihan Editor: Ratusan Pengunjuk Rasa Puji Aaron Bushnell, Bakar Bendera Israel di Depan Kedubes 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus