Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri misa jelang perayaan Natal yang digelar di Gereja Katedral Jakarta sore ini. Dia hadir untuk memberi sambutan kepada para jemaat yang beribadah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Heru datang ke Gereja Katedral sekitar pukul 16.04 WIB. "Kami menyampaikan selamat hari Natal dan selamat menjalankan ibadah," kata Heru Budi di hadapan para jemaat, Ahad, 24 Desember 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Heru berharap perayaan Natal tahun ini berjalan dengan baik. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Keuskupan Agung Jakarta karena mempersilakannya untuk berbicara.
"Kami mendoakan bapak dan ibu sekalian semoga semuanya bisa berjalan dengan baik. Selamat Natal, selamat tahun baru, mohon jangan lupa menjaga kesehatan," ujarnya.
Sebelum menutup pidatonya, Heru menyempatkan berpantun. "Pergi sekolah membawa bekal, bekalnya cantik dibungkus dengan pita. Selamat Natal untuk jemaah Katedral, rayakan dengan penuh suka cita”.
Uskup Ignatius Kardinal Suharyo mengucapkan terima kasih atas kehadiran Heru Budi. "Bapak Gubernur, kami berusaha menjadi warga Jakarta yang baik," katanya.
Selain meninjau Gereja Katedral, Heru Budi juga menengok GPIB Immanuel. Ia mengimbau warga menggunakan masker selama berkegiatan di area publik di musim libur Natal dan tahun baru. Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19.
Heru mengimbau masyarakat yang sedang sakit agar membatasi kegiatan di luar rumah. Jika terpaksa harus ke luar rumah, maka yang bersangkutan wajib memakai masker.
"Ya, pakai masker, yang sakit batuk pakai masker, ada vaksin, itu," kata Heru Budi saat ditemui di GPIB Immanuel Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, 24 Desember 2023.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya.
"Prediksi puncak akan terjadi dua minggu lagi," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Ngabila Salama kepada TEMPO melalui pesan WhatsApp, Kamis, 15 Desember 2023.