Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SOPIR itu mengira hubungannya dengan seorang pelukis besar selesai sudah begitu sang pelukis berpulang, Mei 1990. Suhardjono, kini 85 tahun, sopir itu, bersiap membuka usaha dengan modal tabungan hasil menjadi sopir Affandi selama hampir 30 tahun. Ternyata tidak. Djon—begitu ia biasa dipanggil—memang putus hubungan dengan sang pelukis, tapi tidak dengan lukisan-lukisannya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo