Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kanit Laka Lantas Polres Metro Depok Ajun Komisaris Rasman menyebutkan, kejadian kecelakaan yang melibatkan truk dan pengendara motor di Jalan Arif Rahman Hakim pada Jumat tadi malam, disebabkan karena pengendara sepeda motor yang kurang berhati-hati.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi hasil penyelidikan sementara, pengendara sepeda motor itu tidak konsentrasi kemudian nyenggol motor lain, oleng ke kiri nabrak separator, kemudian mental ke kanan jalan,” kata Rasman dikonfirmasi Tempo, Sabtu 29 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rasman melanjutkan, disaat yang bersamaan melintas satu unit truk tanah nopol B 9698 NQC dan tidak dapat menghindari korban yang terjatuh dari motor.
“Truk enggak bisa menghindar, sehingga korban inisial NS (39 tahun) terlindas roda truk,” kata Rasman.
Karena luka cukup parah dibagian kepala, NS meninggal saat dilarikan ke rumah sakit, sementara korban lainnya MM (64 tahun) dan AK (16 tahun) selamat dan masih dalam perawatan di rumah sakit.
“Kejadian masih dalam penyelidikan hingga hari ini, sopir truk AI (47) masih kita amankan, dan kita akan mengecek CCTV,” kata Rasman.
Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Arif Rahman Hakim itu terjadi pada Jumat malam 28 Oktober 2022 sekitar pukul 19.40.
Sebuah truk menyeruduk sepeda motor nopol B 6770 EVR yang tengah melintas di depannya.
Saksi mata di lokasi kecelakaan, Opik 44 tahun mengatakan, motor itu ditumpangi satu keluarga yang terdiri dari ayah MM, NS dan satu orang anak AK.
"Tiba-tiba dari arah belakang melintas truk langsung menyeruduk motor tersebut," kata Opik ditemui Tempo dilokasi kejadian.
"Ibunya terlindas, keras banget suaranya," tambahnya.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Foto 
