Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Mercedes-Benz Korea pada Kamis, 17 Januari 2019, mengatakan akan meluncurkan kendaraan all-electric (mobil listrik) dan empat model hybrid ke jajarannya tahun ini, untuk mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar di Korea.
Presiden dan Kepala Eksekutif Mercedes-Benz Korea, Dimitris Psillakis menjelaskan, pada tahun 2019, produsen mobil Jerman itu berencana akan mengenalkan crossover EQC listrik murni baru dan empat jenis plug-in model hybrid bensin di Korea tahun ini.
Baca: Mercedes-AMG G 63 Dipasarkan di Indonesia Maret 2019, Harganya?
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk menyediakan produk dan layanan terbaik di era mobilitas mendatang," katanya seperti dikutip dari Yonhap, Kamis, 17 Januari 2019.
Perusahaan juga berencana untuk memperkenalkan sembilan model baru dan enam facelift untuk memperkuat posisi terdepan di pasar mobil penumpang Korea.
Pada tahun 2018, mobil ini melampaui pembuat mobil impor lainnya dengan menjual 70.798 kendaraan di Korea, angka ini naik 2,8 persen dari 68.861 unit setahun sebelumnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca: Mercedes-AMG G 63 Akan Diluncurkan di India, Bobot Lebih Ringan
Dari Indonesia, Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) Roelof Lamberts menyampaikan bahwa sangat mungkin MBDI memasarkan mobil listrik. MBDI bahkan sudah meresmikan Mercedes-Benz Privilege Parking with EQ Power Charging untuk pertama kalinya di Plaza Indonesia.
"Kami menunggu regulasinya terlebih dahulu. Yang pasti akan sangat bagus bagi Indonesia, terutama untuk lingkungan yang lebih bersih jika aturan mobil listrik disahkan," kata Lamberts di Yogyakarta, 14 Januari 2019.
ANTARA | WP
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini