Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menghadirkan pembaruan mobil komersial Daihatsu Gran Max setelah 15 tahun melaju di Indonesia. Salah satu ubahan utama adalah mesin mobil yang baru 1.500cc berkode 2NR-VE, seperti yang digunakan Daihatsu Xenia dan Terios.
Mesin mobil tersebut mampu menghasilkan tenaga tenaga 97 PS di 6.000 rpm dan torsi 134 Nm di 4.400 rpm. Menurut Technical Service Division Executive Coordinator PT ADM Bambang Supriyadi, mesin baru Daihatsu Gran Max membuat efisien BBM meski tenaganya meningkat dibandingkan model lama.
“Dibanding mesin sebelumnya, mesin mobil 2NR ini lebih hemat lima persen,” kata Bambang dalam acara peluncuran Daihatsu Gran Max Facelift di Senayan, Jakarta, hari ini, Selasa, 30 Agustus 2022.
Menurut dia, efisiensi atau irit BBM bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti kondisi mesin, kondisi jalan, dan gaya berkendara. Dia juga mengklaim mesin baru Daihatsu Gran Max memiliki emisi yang lebih rendah dengan standar emisi Euro 4 sesuai regulasi Indonesia.
Bambang menerangkan ada beberapa komponen lama yang dihilangkan dari Daihatsu Gran Max 2022 facelift. Dia menyebutkan, power steering yang semula HPS (hydraulic power steering) menjadi EPS (electronic power steering).
"Sehingga tidak perlu ganti oli HPS,” ucapnya.
Daihatsu Gran Max 2022 facelift dibanderol Rp 156,5 juta on the road (OTR) DKI Jakarta untuk tipe Pick-up, sedangkan tipe minibus Rp 213,8 juta.
Baca: Setelah 15 Tahun Daihatsu Gran Max Akhirnya Diperbarui Pakai Mesin Xenia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini