Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh

16 April 2024 | 07.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kondisi TPA Cipeucang kian memprihatinkan. Kendaraan pengangkut sampah harus antre untuk bisa menurunkan sampah, Senin 15 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Sampah di Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Cipeucang terus menggunung. Kendaraan pengangkut sampah dari berbagai wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) juga harus antre untuk menuruni muatan sampah di tempat ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terus bertambahnya volume sampah di TPA Cipeucang mendapat keluhan dari warga. Aroma tidak sedap kerap menghantui mereka. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kalau angin kencang bisa (tercium) sampai ke Kademangan. Padahal jaraknya bisa sekitar dua kilometer," kata Fata salah seorang warga sekitar, Senin, 15 April 2024.

Menurut dia, permasalahan sampah di lokasi ini harus bisa diselesaikan dengan baik. Apalagi, TPA Cipeucang ini berada di bantaran Sungai Cisadane. 

"Jangan sampai sampahnya longsor lagi karena itu jelas pencemaran. Semoga Pemkot Tangsel bisa punya solusi," kata dia.

Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan Tubagus Aprilliadhi menyatakan pihaknya terus melakukan perapihan pada sampah-sampah yang terus menumpuk di TPA Cipeucang.

"Memang masih banyak kondisinya. Kalau dibilang parah saya belum bisa bilang karena memang belum begitu membaca, kalau agak sesak iya," ujarnya, Senin 15 April 2024. 

Selain itu, kata April, dirinya akan berkoordinasi dengan Kepala UPTD TPA Cipeucang. "Kalau sampai sekarang dibilang overload saya belum bisa bilang. Tapi yang saya tau Sabtu kemarin sedang dilakukan perapihan untuk diratakan sampah di Cipeucang," ujarnya. 

Sementara itu hingga berita ini disusun Kepala UPTD Cipeucang Desna enggan merespon konformasi yang dilayangkan. Saat didatangi ke kantornya Desna pun belum masuk kantor. 

Pemkot Tangsel Cari Mitra dengan Daerah Lain untuk Kerja Sama Pengolahan Sampah

Pemerintah Kota Tangsel saat ini memiliki perjanjian kerja sama sementara dengan Kota Serang soal pembuangan sampah. Kerja sama tersebut dinilai efektif dalam mengurangi volume sampah di TPA Cipeucang. 

Perjanjian tersebut akan berakhir bulan ini. Namun, sampai saat ini Pemerintah Kota Tangsel belum berhasil menjalin kerja sama dengan daerah lain.

Pemkot Tangsel berencana menjalin kerja sama dengan Kabupaten Lebak, tetapi hingga kini belum menemui kesepakatan.

April pun belum mengetahui pasti kelanjutan kerjasama antara Pemkot Tangsel dan Kabupaten Lebak. Dirinya yang baru menjabat ini akan terlebih dahulu berkoordinasi. 

"Untuk sampai detik ini saya perlu konsul ke pak kadis. Karena memang belum dapat info lagi lebih lanjut untuk di Lebak," ujarnya. 

"Tapi sejauh ini mungkin ada pembicaraan dari pak kadis untuk daerah Lebak tapi setelah lebaran," tambahnya. 

Meski demikian April mengaku Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan dalam hal ini akan terus berupaya meminimalisir permasalahan sampah di kota ini. 

"Iya, kalau pada dasarnya kita upayakan. Karena masalah sampah ini masalah bersama bukan LH saja. Masalah kita semua," ujarnya. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus