Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Banjir di Perumahan Namara Residence, Pamulang, Tangerang Selatan telah merendam perumahan itu selama tiga hari sejak hujan deras pada Sabtu 6 Januari 2024 lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Air limpasan yang mengalir di perumahan ini terbilang deras. Padahal tim dari BPBD Kota Tangerang Selatan dan dinas terkait telah melakukan penyedotan dengan mesin penyedot mobil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Wargapun tidak bisa berbuat banyak, namun keceriaan tetap terpancar di wajah polos anak-anak yang sengaja datang untuk bermain air.
Lokasinya yang ada di Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan perumahan ini berada di cekungan.
"Dari belakang ini kan airnya meskipun lagi kaga ujan. Inikan air datang dari belakang tembok itu embung," ujar Rijal, salah satu warga di lokasi, Senin 8 Desember 2024.
Pantauan di lokasi, saluran drainase perumahan itu nampak mengeluarkan air yang cukup besar. Air tersebut berasal dari luapan danau yang berada di sekitar lokasi. Satu mesin pompa air dikerahkan untuk mengeluarkan air yang menggenang.
Selain itu, sejumlah rumah warga nampak kosong lantaran ditinggal oleh pemiliknya. Sebelum ditinggalkan, para pemilik menutup rapat pintu rumah menggunakan tanggul kecil agar air bisa tertahan masuk kedalam.
"Sebagian warga ada yang sudah ngungsi ninggalin rumah. Tapi sebagian rumah masih bertahan," katanya.
Banjir bukan hanya di Namara Residence, di dekat situ Perumahan Orchid juga terdampak banjir akibat luapan aliran yang sama. Alci warga Orchid mengaku hanya bisa pasrah dengan musibah yang kedua kalinya terjadi ini. Pada akhir Desember 2023, kediamannya terendam banjir. Kata Alci, Pemerintah sudah menindaklanjuti namun belum ada solusi yang pasti.
"Sebenarnya dari kejadian pertama sudah ditindaklanjuti oleh Pak Lurah dan PU sudah kesini, saya pikir sudah ada solusi ternyata nyambung di Januari dan itu makin parah. Bukan nyalahin, ini dari mana-dari mana. Ini hari ketiga, ini surut nanti nih, hujan lagi pasti naik," jelasnya.
"Di sini, bukan ajang foto-foto doang yang cuma apload di sosmed jadi besok besok kalau ada yang datang dari pihak manapun terutama pemerintahan mending gak usah. Kita gak butuh itu. Jangan cuma kasih janji, janji tapi gak aksi. Kalau warga kembalikan ke pemerintah, kita kan punya pemerintah," kata dia.
Pilihan Editor: Bendungan Mas Yono Jebol, Perumahan Namara Pamulang Banjir