Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Terjebak di Italia, Asmara Abigail Bagi Tips Cegah Virus Corona

Asmara Abigail terjebak di Italia yang sedang menutup diri karena virus corona. Ia membagikan tips agar tak tertular, salah satunya karantina.

13 Maret 2020 | 05.15 WIB

Asmara Abigail di Milan, Italia. (Instagram - @asmaraabigail)
Perbesar
Asmara Abigail di Milan, Italia. (Instagram - @asmaraabigail)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengumumkan bahwa sejak Selasa, 10 Maret 2020, semua wilayah Italia sudah ditutup (lockdown) untuk mencegah penyebaran virus corona. Aktris Asmara Abigail yang sedang berada di Milan, Italia, yang termasuk zona merah hanya bisa pasrah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Lewat akun Instagramnya, pemeran Kuntilanak di film Mangkujiwo itu mengabarkan kondisinya. "Aku cinta kamu Italia. Harus menghabiskan awal usia 20-an di Milan selalu menjadi keputusan terbesar yang pernah saya buat, tidak hanya itu memperluas pandangan saya tentang diri saya dan  kehidupan, Italia memberi saya lebih dari itu," tulis Asmara pada Selasa, 10 Maret 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hingga Rabu, 11 Maret 2020 Asmara Abigail masih terus meng-update informasinya mengenai situasi terbaru selama ia di Italia. Asmara mengatakan, dua pekan yang lalu jumlah pasien corona di Italia adalah 14 orang dan sekarang sudah di atas 10 ribu. Pemerintah Italia melakukan test virus corona pada lebih dari 30 ribu orang sedangkan Prancis hanya 3.000 dan Jerman 4.000. Banyaknya jumlah orang yang tes membuat angka pasien di Italia paling tinggi.

"Covid-19 ini masalah serius bukan main-main, ini masalah global bukan masalah Cina atau Italia saja. Ini saatnya kita bersatu sebagai warga negara dunia untuk bekerja sama dengan baik memerangi virus ini dengan cara yang bijak dan bertanggung jawab," kata Asmara.

Ia menambahkan, meski kematian 2 persen, penyebarannya sangat cepat. Self quarantine atau lockdown satu negara diperuntukkan membantu sistem kesehatan publik.

Kebijakan tersebut dilakukan supaya dokter dan suster bisa menyembuhkan pasien yang sudah terjangkit dan butuh pertolongan darurat. Sebab, fasilitas kesehatan publik tidak akan cukup untuk melayani lonjakan pasien positif yang angkanya bisa mencapai ribuan.

Dalam unggahan video, Abigail mengatakan Italia sudah shutdown. Semua tutup dari kantor, sekolah, universitas, tempat hiburan, pertandingan bola, bahkan pemain sepak bola Cristiano Ronaldo pun di rumah saja. Milan Fashion Week hari terakhir pun hanya pakai giant screen dan streaming, bahkan tempat ibadah pun tutup.

Dalam video tersebut, pemeran film Pengabdi Setan ini juga menyampaikan imbauan terkait virus corona selain ajakan untuk mengarantina diri sendiri.  

1. Hindari tempat publik

Jika harus keluar rumah jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain dan jangan kontak fisik sama sekali.

2. Bersihkan barang

Hindari penggunaan uang cash, bersihkan semua barang yang biasa kita pegang dengan disinfektan.

3. Bertanggung jawab atas kesehatan diri sendiri dan orang lain

Karena rata-rata satu pasien positif bisa minginfeksi tiga orang. Sementara anak-anak di sini dilarang bertemu kakek-neneknya. Anak-anak memang miliki imun kuat untuk virus corona tapi mereka juga bisa menjadi carrier yang baik.

"Cina, Italy dan negara-negara lain sudah mengalami kerugian ekonomi yang sangat besar dampak dari lockdown karena bisnis semua shut down tapi ini demi kebaikan kita semua. Dan dampak positifnya adalah berkurangnya carbon footprint. Alam punya caranya sendiri untuk mencari keseimbangan," tulisnya mengakhiri keterangan video.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus