Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Mochammad Yana Aditya ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta. Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Riyadi mengatakan Yana mulai bekerja hari ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Mulai hari ini," kata dia saat dihubungi, Senin, 8 November 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dirut PT Transjakarta sebelumnya, Sardjono Jhony Tjitrokusumo, meninggal pada Ahad pagi, 3 Oktober 2021. Jhony disebut meninggal karena kanker otak.
Riyadi berujar, Yana sudah berkiprah di berbagai korporasi sebelum bergabung dengan PT Transjakarta.
"Pengalaman di korporasi sangat banyak, bukan hanya di perikanan," terang dia
Yana pernah menjabat Direktur Utama PT Perikanan Nusantara (Persero), sebuah perusahaan pelat merah pada 2019-2020.
Dia juga dulu menempati posisi Direktur Keuangan PT Rajawali Nusantara Indonesia atau RNI pada 2015-2019.
Yana menempati posisi Direktur Utama PT Transjakarta di tengah sorotan masyarakat terhadap beberapa kecelakaan yang terjadi pada angkutan publik tersebut. Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, pada Senin, 25 Oktober 2021. Seorang sopir bus dan satu penumpang meninggal dalam peristiwa tersebut.
Anggota Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak, menilai kecelakaan bus Transjakarta yang terjadi belakangan ini menunjukkan ada yang tidak beres dengan manajemen PT Transjakarta. Kecelakaan ini seakan-akan membuka kotak pandora bobroknya manajemen BUMD tersebut.
"Ini jelas ada yang tidak beres, seperti kotak pandora yang terbuka bahwa manajemen Transjakarta tidak baik," kata dia dalam pesan teksnya, Sabtu, 30 Oktober 2021.