Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
AYU Mega Silvia Gultom mengira ada pengawal pribadi dalam aplikasi Buddy Guard yang iklannya ia baca di Instagram pada Januari lalu. Mega terpikat oleh aplikasi itu lantaran cocok dengan kebutuhannya sebagai perantau dari Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan, Sumatera Utara. Ia hanya tinggal berdua dengan saudara perempuannya di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. "Biar adik saya tidak merasa diawasi. Juga agar tidak tersesat kalau sedang berjalan-jalan," ujar Mega seraya menunjukkan beberapa manfaat dari aplikasi untuk telepon seluler pintar tersebut.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo