Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - CEO Huawei Consumer Richard Yu menjelaskan bahwa smartphone terbaru Huawei, yakni Huawei Mate 20, Mate 20 Pro dan Mate 20 X dipersenjatai chipset Huawei terbaru dengan teknologi 7 nanometer, Kirin 980. Ketiga smartphone tersebut resmi hadir secara global di London, Inggris.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca: Huawei Resmi Rilis 3 Seri Mate 20 Secara Global di London
"Selain diproduksi dengan teknologi proses 7 nanometer, chipset yang dipasang juga menggabungkan CPU berbasis Cortex-A76 yang powerful itu dengan GPU Mali-G76, serta menghadirkan peningkatan performa dan pengalaman pengguna seri Mate 20 yang sangat mulus," ujar Yu dalam tayangan live streaming peluncuran seri Mate 20 di Gedung BRI II, Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Oktober 2018.
Chipset menjadi inti dari pada smartphone dan faktor penentu dalam kinerja dan efisiensi perangkat. Kirin 980 dipadatkan dengan 6,9 miliar transistor dalam ukuran sebesar kuku.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dibandingkan dengan Kirin 970, chipset terbaru ini dilengkapi dengan CPU yang 75 persen lebih kuat, GPU yang 46 persen lebih kuat dan NPU yang 226 persen lebih kuat.
Ketiga seri Mate 20 itu masing-masing memiliki ukuran layar 6,53 inci untuk Mate 20, 6,39 inci untuk Mate 20 Pro, dan 7,2 inci untuk Mate 20 X. Huawei Mate 20 dilengkapi tiga kamera belakang bersensor 16 megapiksel (MP) sebagai lensa ultra wide angle, 12 MP lensa wide angle dan 8 MP lensa telefoto. Sedangkan Huawei Mate 20 Pro dan Mate 20 X memiliki sensor yang lebih besar, yakni 40 MP lensa wide angle, 20 MP lensa wide angle dan 8 MP lensa telefoto. Sementara bagian depan dibekali dengan kamera 3D sensor 24 MP.
"Dengan chipset tersebut efisiensi komponen juga telah ditingkatkan, CPU 58 persen lebih efisien, GPU 178 persen lebih efisien, dan NPU 182 persen lebih efisien," tambah Yu. "Chipset ini menjadi komersial pertama di dunia yang menggunakan core berbasis Cortex-A76".
Huawei secara inovatif mendesain arsitektur three-tier yang terdiri dari dua core ultra-besar, dua core besar dan empat core kecil pada Kirin 980. Dan memasang CPU yang fleksibilitas untuk mengalokasikan jumlah sumber daya yang optimal untuk tingkat efisiensi yang belum pernah terjadi sebelumnya, sekaligus meningkatkan kinerja chipset sambil meningkatkan masa pakai baterai.
Ketiga seri tersebut memiliki kapasitas baterai yang besar, untuk Mate 20 memiliki kapasitas baterai 4.000 mAh, Mate 20 Pro dengan baterai 4.300 mAh dan Mate 20 X memiliki kapasitas baterai terbesar yaitu 5.000 mAh. Huawei juga melengkapinya dengan Super Charge 40 Watt dan Huawei Wireless Quick Charge untuk pengisian dayanya.
"Kirin 980 juga merupakan chipset pertama di industri yang dilengkapi dengan Dual-NPU, yang memberikan kemampuan pemrosesan AI On-Device yang lebih tinggi untuk mendukung setiap dan semua aplikasi AI," kata Yu. "
Huawei Mate 20 didesain untuk menjadi pasangan terbaik bagi konsumen, untuk menikmati kehidupan yang lebih kaya, puas dengan kecerdasan yang lebih tinggi, masa pakai baterai yang tak tertandingi dan kinerja kamera yang powerful.